Sabtu, 20/04/2024 14:00 WIB

PDIP Usung Ahok-Djarot, Gerindra Mulai Bermanuver

Pasca PDIP memutuskan dukungan kepada calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI, Partai Gerindra mulai bermanuver.

Ilustrasi

Jakarta - Pasca PDI Perjuangan (PDIP) memutuskan dukungan kepada calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI, Partai Gerindra mulai bermanuver.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengajak seluruh partai `anti Ahok` merapatkan barisan membentuk poros baru guna mengusung calon alternatif.

Menurutnya, hingga saat ini komunikasi antar partai di luar pendukung Ahok-Djarot sudah dilakukan. Salah satu tujuannya adalah menyatukan visi dan misi untuk mengusung satu calon.

"Langkah kami segera akan mematangkan dengan partai-partai lain yang belum mengusung untuk sama-sama melakukan kalkulasi supaya hanya tetap dua pasang yang maju. Ya ini kan tinggal berapa hari lagi pendaftaran calon peserta Pilkada," kata Dasco, saat dihubungi, Selasa (20/9).

Dasco berharap, partai yang belum menentukan calonnya, yakni PKB, PPP, PAN, PKS, Partai Gerindra, dan Partai Demokrat, bisa bersatu mengusung satu calon untuk melawan Ahok-Djarot di Pilkada DKI.

Menurutnya, partai pimpinan Prabowo Subianto itu siap untuk mengalah jika Sandiaga Uno yang sejak awal disiapkan sebagai calon gubernur digeser sebagai calon wakil gubernur.

Diketahui, hingga saat ini beberapa partai sudah mensimulasikan beberapa nama untuk diajukan menjadi penantang Ahok-Djarot, yaitu Yusril Ihza Mahendra, Anies Baswedan dan Rizal Ramli.

KEYWORD :

Pilkada DKI Pilgub DKI PDIP Megawati Soekarnoputri Ahok Partai Gerindra




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :