Tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam menemukan sembilan Anak Buah Kapal (ABK) KM Kelud yang terindikasi covid-19, Minggu (12/4/2020).
BATAM, jurnas.com – Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam, dr. Achmad Farchanny dalam laporannya menyebutkan, hasil rapid test tim kesehatan KKP menemukan sembilan Anak Buah Kapal (ABK) KM Kelud yang terindikasi positif virus corona disease atu covid-19.
"Hasil sementara pemeriksaan rapid test covid-19 pada kru kapal menunjukkan hasil reaktif/positif 9 orang kru," sebut dr. Achmad Farchanny di Batam, Minggu (12/4/2020).
Farchanny dalam laporannya menyebutkan Tim KKP Batam melakukan pemeriksaan sesuai protokol organisasi kesehatan dunia (WHO).
Menurutnya, kru kapal penumpang miik PT Pelni tersebut mengeluh demam dan mual. Namun hal ini perlu dipertegas dengan pemeriksaan PCR.
"Memperhatikan hasil pemeriksaan ini kami menilai kondisinya membahayakan untuk kapal tetap berangkat ke Medan. Saat ini para calon penumpang masih tertahan di Pelabuhan Batu Ampar," ujar Farchanny seperti dilansir batamnews.co.id.
KKP mengusulkan para calon penumpang difasilitasi oleh KRI TNI AL yang saat ini berada di Batam untuk menuju ke Medan
"Sekiranya memungkinkan difasilitasi TNI, atau keberangkatan kapal ditunda untuk dilakukan pergantian kru kapal terlebih dahulu," katanya.
KM Kelud corona covid-19 Batam Pelni
