Sabtu, 20/04/2024 04:53 WIB

Selain Padat Karya Tunai, Jokowi Juga Siapkan Bantuan Khusus Bahan Pokok

Minggu ini pemerintah sedang menyiapkan kebijakan bantuan sosial lainya, yakni khusus bahan pokok sembako untuk warga DKI Jakarta sebagai wilayah yang paling terdampak wabah corona.

Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp16,9 triliun untuk memperkuat program padat karya tunai yang ada di bebarapa kementerian.

"Program tersebut dilaksanakan di beberapa kementerian, seperti di Kementerian Pertanian, Kelautan, Desa, Perhubungan dan PUPR. Anggaran yang kita siapkam kurang lebih Rp 10,2 triliun dengan target puluhan ribu pekerja," kata Jokowi, Kamis (9/3).

Selain padat karya tunai, Jokowi juga menyampaikan bahwa dalam minggu ini pemerintah sedang menyiapkan kebijakan bantuan sosial lainya, yakni khusus bahan pokok sembako untuk warga DKI Jakarta sebagai wilayah yang paling terdampak wabah corona.

"Bantuan ini dialokasikan untuk 2,6 juta jiwa atau 1,2 juta kepala keluarga (KK) dengan besaran Rp600 ribu per bulan selama 3 bulan, anggaran yang dialokasikan totalnya mencapai Rp2,2 triliun," katanya.

Menurut Kepala Negara, anggaran penanganan COVID-19 masih akan berlanjut dengan menyisir anggaran yang tersedia. Penyisiran dilakukan untuk menambah lebih besar lagi bantuan sosial serta memperluas peluang kerja bagi masyarakat di lapisan bawah.

Karena itu, Jokowi mengajak para pengusaha agar tidak memutus hubungan kerja karyawannya di tengah pandemi ini seraya mengajak semua pihak bekerja sama.

"Kita harus sadar bahwa tantangan yang kita hadapi tidak mudah, kita harus hadapi bersama-sama. Saya mengajak para pengsuaha untuk berusaha keras mempertahankan para pekerjanya," kat Jokowi.

"Saya mengajak semua pihak untuk peduli kepada masyarakat yang kurang mampu dengan bergotong-royong secara nasional, kita bisa mempertahankan capaian pembangunan dan memanfaatkannya untuk lompatan kemajuan," sambungnya.

Sebelumnya, dalam rapat terbatas yang digelar pada Kamis, 2 April 2020 lalu. Jokowi memastikan ketersediaan bahan pokok dalam kondisi aman. Dia menyebut, ketersediaan ini bahkan cukup sampai bulan puasa dan hari raya idul Fitri 2020 mendatang.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo untuk memastikan distribusi logisti lancar dan kebutuhan pokok tersedia dengan baik di pasar-pasar," tutupnya.

KEYWORD :

Joko Widodo Syahrul Yasin Limpo Padat Karya Tunai Bahan Pokok




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :