Jum'at, 19/04/2024 21:00 WIB

Nadiem Diharapkan Tetap Permudah Pengajuan Gelar Profesor

Kebijakan mempermudah pengajuan gelar profesor diharapkan tetap dipertahankan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim

Pengukuhan guru besar di Universitas Terbuka (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Kebijakan mempermudah pengajuan gelar profesor diharapkan tetap dipertahankan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Senat Universitas Terbuka, Hanif Nurcholis usai pengukuhan tiga guru besar di kampus Universitas Terbuka, Pondok Cabe, Tangerang Selatan pada Selasa (11/2) kemarin.

"Harapannya masih seperti itu, meskipun orangnya (menteri, Red) berganti, tapi sistemnya mudah-mudahan tidak berubah," kata Hanif kepada awak media.

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat. Dia menyebut kebijakan yang mempermudah pengajuan gelar profesor selama setidaknya dua bulan, telah berhasil memunculkan sejumlah guru besar baru di institusinya.

"Contohnya Prof. Ginta Ginting. Setelah ada lampu hijau dari kementerian, dalam waktu dua bulan selesai. Mudah-mudahan sistem ini settle," ujar Ojat.

Sebelumnya, di era Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir pada 2016 lalu, pengajuan gelar profesor dipersingkat menjadi dua bulan.

Bahkan, Direktur Jenderal Sumber Daya Iptek Dikti Ali Ghufron Mukti kala itu mengatakan pengajuan bisa dilakukan via aplikasi dalam jaringan (daring).

Kebijakan ini, lanjut Ojat, menjadi kesempatan untuk menambah jumlah guru besar. Sebab, guru besar menurut dia merupakan indikator bermutunya sebuah perguruan tinggi.

Karena itu, kini Universitas Terbuka menargetkan ada lima guru besar yang dikukuhkan setiap tahun. Upaya itu direalisasikan dengan mendorong riset, serta hilirisasi artikel yang dapat dipublikasikan di jurnas internasional bereputasi.

"Kehadiran guru besar sangat penting dalam komunitas akademik, karena mereka meripakan benteng kita dalam menjadi kualitas dan kewibawaan akademik kita," tandas Ojat.

KEYWORD :

Gelar Profesor Guru Besar Mendikbud Nadiem Makarim




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :