Jum'at, 19/04/2024 10:20 WIB

Arab Saudi Cegah Iran Ikut KTT OKI di Jeddah

Arab Saudi berusaha mencegah Republik Islam Iran untuk mengambil bagian dalam KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jeddah.

Juru bicara

Jakarta, Jurnas.com - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi mengatakan bahwa -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi berusaha mencegah Republik Islam Iran untuk mengambil bagian dalam KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jeddah.

Setelah pembukaan rencana Zionis yang dikenal sebagai "Kesepakatan Abad" oleh presiden AS, pertemuan luar biasa akan diadakan pada 3 Februari.

Namun, kata Abbas, pihak -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi belum mengeluarkan visa perjalanan untuk perwakilan Iran yang akan mengikuti agenda besar tersebut. Padahal, Iran telah diundang oleh Sekretaris Jenderal OKI.

"Sejauh ini pemerintah -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi belum mengeluarkan visa untuk delegasi Iran," katanya.

"Wakil Menteri Luar Negeri Hossein Jaberi-Ansari yang memimpin delegasi seharusnya ikut serta dalam pertemuan itu," tambahnya.

Kementerian Luar Negeri Iran telah secara resmi keberatan dengan masalah ini, ia mencatat bahwa kualifikasi rezim untuk terus menjadi tuan rumah markas OKI telah dipertanyakan secara serius.

KEYWORD :

Arab Saudi KTT OKI Pemerintah Iran -




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :