Sabtu, 20/04/2024 00:17 WIB

Berbagi Pembelajaran dari New York Fashion Week 2020

Perancang busana Indonesia Maggy Hutauruk dan Yogiswari Pradjanti yang memiliki gaya rancangan berbeda berbagi cerita untuk Anda.

Yogiswari Pradjanti Dan Maggy Hutauruk-Edy (Foto: Ecka Pramita)

Jakarta, Jurnas.com - Tantangan dari Indonesia Fashion Gallery untuk ikut mempersembahkan koleksi di ajang New York Fashion Week untuk koleksi Spring Summer 2020 (NYFW S/S 2020) menggugah dua perancang busana Indonesia Maggy Hutauruk dan Yogiswari Pradjanti yang memiliki gaya rancangan berbeda.

Apalagi kali ini Indonesian Diversity, slot peragaan desainer Indonesia, berada di Spring Studio, papan peraga utama yang juga mempresentasikan karya-karya desainer berkelas dunia seperti Diane Von Furstenberg dan Calvin Klein.

Tantangan dijawab dengan kesanggupan kedua desainer untuk menyiapkan koleksi mereka. Waktu yang sempit untuk menyiapkan koleksi membuat keduanya bersemangat mengolah ide demi menghasilkan karya terbaik.

Pagi itu, 9 September 2019 waktu setempat, peminat dan penggila mode memenuhi 400 kursi yang tersedia untuk memilih koleksi. 

Setelahkembali ke Tanah Air, mereka menggelar konferensi pers di 2Madison Gallery and Art Space (27/9) untuk berbagi cerita, dan berharap dapat menginspirasi orang lain dari pengalaman yang mereka raih.

Maggy Hutahuruk mengekspresikan perasaannya yang seperti mimpi meski telah kali kedua ikut ajang NYFW. "Rasanya crazy like a dream, waktu tidak pernah cukup untuk menyiapkan selama sebulan semua koleksi mulai dari sketsa sampai rancangan jadi.

Untuk dikenal lebih jauh oleh pasar Internasional, jalan menuju kwsana masih panjang kalau kita mau tampil eksis, bisakah kita bisa menunjukkan kalau karya kita memang sudah bisa go internasional yang konsisten.

Begitu pun juga ekspresi haru dan bahagia Yogiswari yang audah lama ingin ikut NYFW sejak 2017 tapi keturutan baru tahun ini. tahapan karyanya melalui perjalanan kurasi, foto dan sketsa. Komposisi terwakili semua elemen, colourfull, tenun terwakili karakternya.

"Sudah prepare setahun sebelumnya, jadi efektif 6 bulan karena saya pakai proses gambar dulu. Kendala yang saya alami paling di bagasi, bagaimana caranya agar bisa muat di dua koper besar dan tanpa koper kecil. Tanpa aksesoris dan hanya sepatu yang juga buatan sendiri," cerita perempuan berambut merah ini.

Senada dengan Maggy, Yogiswari juga meyakini yang namanya konsistensi dalam berkarya. "Publik akan mengingat kalau tidak cuma sekali tampil memang butuh effort lebih," imbuhnya

KEYWORD :

2madison Avenue New York Fashion Week Yogiswari Pradjanti




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :