Rabu, 24/04/2024 21:49 WIB

Kondisi Down Syndrome Bisa Dideteksi Sejak Dini

Seorang ibu yang sedang hamil dan melahirkan terlalu muda atau terlalu tua dapat menanggung anak dengan down syndrome.

Anak dengan Down Syndrome memperlihatkan talentanya dengan tarian pada peringatan Hari Down Syndrome (Foto: Istimewa)

Jurnas.com - Down Syndrome (DS) merupakan kelainan genetik, dimana pada orang normal setiap inti sel memiliki 23 pasang kromosom yang berasal dari kedua orang tua.

Dalam keadaan normal, masing-masing kromosom dari nomor 1 hingga 23 pemenang ditambahkan. Akan tetapi pada down syndrome , jumlah kromosom pada nomor 21 menang 3 kromosom.

Hal yang menyebabkan pembicaraan tentang fisik, mental maupun psikologis dari seseorang yang mengidap Down Syndrome sendiri. Terkadang juga diiringi dengan kelainan lain seperti kelainan jantung, kanker darah seperti leukimia dan sebagainya.

Anak dengan DS cenderung menunda perkembangannya. Misalnya pada anak-anak pada umur enam bulan sudah bisa duduk tapi pada DS baru bisa duduk kompilasi umur 10 bulan, begitupun dengan kemampuan berbicara sebagian besar sekitar 80 hingga 90 persen.

Terkait DS satu dari 800 hingga 1.000 kelahiran hidup, artinya dari 800 hingga 1.000 kelahiran hidup tersebut merupakan satu anak dengan down syndrome.

Saat ini, melalui kemajuan teknologi dengan pemeriksaan yang telah dilakukan dapat membalikkan anak dengan DS oleh karena itu dengan adanya diagnosis yang lebih awal dapat diberikan stimulasi yang sesuai.

Seorang ibu yang sedang hamil dan melahirkan terlalu muda atau terlalu tua dapat menanggung anak dengan down syndrome. Umur yang terlalu muda untuk hamil dan bisa dipakai di bawah 20 tahun dan terlalu tua di atas 35 tahun.

KEYWORD :

Down Syndrom Deteksi Dini




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :