Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump (Foto: AFP)
Washington, Jurnas.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, memperingatkan Iran agar lebih hati-hati.
Pernyataan ini dilontarkan setelah Iran menyatakan bakal terus melakukan pengayaan uranium hingga lima persen, malampaui yang ditetapkan pada kesepakatan nuklir JCPOA yang diteken pada 2015 lalu.
"Iran sebaiknya berhati-hati memperkaya uranium karena satu alasan, dan saya tidak akan memberi tahu Anda apa alasannya, yang jelas tujuannya tidak baik," kata Trump dilansir dari Al Jazeera.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo mengancam akan menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Iran.
"Perluasan program nuklir Iran terbaru akan mengarah pada isolasi dan sanksi lebih lanjut," kata Pompeo di akun Twitter pribadinya.
"Negara-negara harus mengembalikan standar lama tidak ada pengayaan untuk program nuklir Iran. Pemerintah Iran, dipersenjatai dengan senjata nuklir, akan menimbulkan bahaya yang lebih besar bagi dunia," tambahnya.
Kesepakatan Nuklir Uni Eropa Amerika Serikat