Jum'at, 19/04/2024 20:10 WIB

Hari Pelaut Sedunia, Kemenhub Dorong Kesetaraan Gender Pelaut

Hampir 90% barang-barang yang ada di dunia dibawa dengan menggunakan moda transportasi laut.

Kesetaraan jender jadi tema Hari Pelaut Sedunia atau Day of Seafarer tahun 2019.

Jakarta, Jurnas.com – Setiap tanggal 25 Juni, dunia merayakan Hari Pelaut Sedunia atau Day of Seafarer, termasuk Indonesia. Pada peringatan Hari Pelaut Sedunia tahun ini,  Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengapresiasi jasa para pelaut sekaligus mendorong kesetaraan gender kaum perempuan untuk berperan sebagai pelaut yang andal. Tema Hari Pelaut Sedunia tahun 2019 “I Am On Board With Gender Equality”. 

“Moment Hari Pelaut Sedunia ini juga memberikan peluang besar bagi perempuan untuk menunjukkan peran dan kontribusi yang telah mereka berikan dalam berbagai karir dan profesi maritim, khususnya pelaut,” ujar Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Capt. Sudiono di Jakarta, hari ini (25/6).

Menurut Sudiono, kita tidak boleh memandang sebelah mata kemampuan pelaut perempuan karena dari catatan rekan jejak pelaut perempuan cukup baik dan perlu mendapat perhitungan. Untuk itu, mereka harus memperoleh hak yang sama dalam bekerja maupun peluang jenjang karier.

Selain itu, peringatan Hari Pelaut Sedunia sebagai bentuk apresiasi terhadap para pelaut yang telah berkorban baik waktu dan tenaga untuk memastikan perpindahan orang, pengiriman barang dan komoditas di dunia berjalan dengan lancar, aman dan selamat sampai tujuan.

Terlebih, Indonesia sebagai anggota Dewan IMO (International Maritime Organization) Kategori C juga ikut merayakan hari pelaut sedunia bersama negara-negara maritim dunia lainnya.

“Sebagai negara kepulauan memiliki jumlah pelaut yang terbesar di dunia, sudah sepatutnya kita menghargai dan menghormati jasa para pelaut Indonesia dalam mendukung perekonomian dunia khususnya Indonesia," kata Sudiono.

Ia menambahkan, sumbangsih para pelaut dunia, termasuk pelaut Indonesia sangat besar terhadap perekonomian dunia. Saat ini hampir 90% barang-barang yang ada di dunia dibawa dengan menggunakan moda transportasi laut. Karenanya, pelaut memiliki peran yang sangat penting dan strategis sebagai penggerak kelancaran perekonomian nasional dan dunia.

Sebagai informasi, penetapan Hari Pelaut Sedunia setiap tanggal 25 Juni adalah hasil dari kesepakatan akhir sidang IMO tentang Standard Training of Watchkeeping for Seafarers (STCW) 1978 amandemen 2009 pada 21 s.d. 25 Juni 2010 di Manila. Sehingga, sejak tahun 2011 di setiap tanggal 25 Juni diperingati sebagai Hari Pelaut Sedunia.

KEYWORD :

Day of Seafarer Hari Pelaut Sedunia kesetaraan jender




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :