Jum'at, 26/04/2024 06:50 WIB

AS Kirim 1.000 Tentara Tambahan dan Rusal Patriot ke Timur Tengah

Pentagon mengatakan, 1.000 tentara tambahan yang akan dikirim ke Timur Tengah.

Tentara tampak mengoperasikan sistem rudal Patriot di pangkalan militer Turki di Gaziantep. (Foto: AFP).

Washington, Jurnas.com - Pentagon mengatakan, 1.000 tentara tambahan yang akan dikirim ke Timur Tengah juga mencakup batalion rudal Patriot, pesawat pengawas berawak dan tak berawak, serta alat berat lainnya.

Demikian diumumkan Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS), Rabu (19/6). Ia juga kembali menegaskan, Washington tidak mencari perang dengan Iran.

"AS tidak mencari konflik dengan Iran, tetapi kami bersikap dan siap untuk membela pasukan dan kepentingan AS di kawasan itu," kata juru bicara Pentagon dalam sebuah pernyataan, menurut Reuters.

Pengumuman untuk penempatan pasukan tambahan datang di tengah gencarnya ancaman Presiden AS Donald Trump terhadap Teheran.

AS telah meningkatkan ancaman terhadap Teheran di tengah tuduhan AS bahwa Iran berada di belakang serangan kapal tanker di Laut Oman.

Iran dengan tegas membantah tuduhan itu, menyebut tudingan itu tidak berdasar, bahkan menyatakan, Washington mungkin berada di balik serangan itu.

Teheran berkali-kali mencatat bahwa ia siap mempertahankan kepentingannya di kawasan itu setelah agresi AS.

KEYWORD :

Timur Tengah Amerika Serikat Iran




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :