Hasto Kristiyanto
Jakarta, Jurnas.com - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI Perjuangan di Kantor DPP PDIP, Jakarta bersipat tertutup alias tak bisa diliput media.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, dunia politik memerlukan ruang kontemplasi agar mengalirlah gagasan jernih dan semakin berdedikasi bagi rakyat, bangsa, dan negara Indonesia.
"Mohon maaf kepada teman-teman pers, mengingat Rakernas IV lebih banyak membahas agenda internal partai, maka Rakernas bersifat tertutup," ujar Hasto.
Kata Hasto, agenda Rakernas yang tertutup bukan hal baru. Sama halnya ketika Rakernas III di Bali yang tertutup, ketika itu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengambil keputusan untuk mencalonkan kembali Pak Jokowi.
"Maka Rakernas IV kali ini pun dilaksanakan secara tertutup. Partai menyadari bahwa keheningan dalam politik penting dalam kontemplasi politik. Terlebih ketika PDI Perjuangan memerlukan suasana khusus, memerlukan kejernihan alam pikir guna merumuskan agenda strategis internal Partai ke depan," jelas Hasto.
Ia menjelaskan, Rakernas IV PDIP merumuskan seluruh tanggung jawab Partai di dalam mewujudkan harapan rakyat yeng telah memercayakan PDI Perjuangan dan Pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin dengan memenangkan Pemilu serentak yang belum lama berlangsung.
Kata Hasto, PDIP tak mau terpancing menanggapi kemenangan dengan euforia. Sebab semua kader partai banteng moncong putih menyadari kepercayaan yang diberikan oleh rakyat harus dijalankan dengan penuh dedikasi dan tanggungjawab.
"Kami bertanggung jawab untuk menggunakan besarnya dukungan rakyat terssbut di dalam membangun masa depan bangsa secara bersama-sama dengan cara gotong royong dengan seluruh komponen bangsa," jelas Hasto.
Lebih jauh Hasto menjelaskan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, mengajarkan semua kader PDIP untuk lebih memilih membangun organisasi Partai lebih penting dari pada popularitas orang per orang.
Partai terus mengedelankan budaya kolektif, berjuang untuk kepentingan bersama. Partai menjalankan tugas strategisnya khususnya di dalam rekrutmen, pendidikan politik, dan kaderisasi kepemimpinan.
"Partai juga terus belajar agar semakin mampu mengelola jalannya pemerintahan negara. Sebab kekuasaan politik itu berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," jelas Hasto.
Secara khusus, Rakernas IV PDIP akan mempersiapkan konsolidasi partai dalam rangka pelaksanaan Kongres V yang akan dihelat di Bali pada 8 Agustus 2019.
Rakernas IV PDIP Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto kontemplasi politik
