Sabtu, 20/04/2024 17:34 WIB

Perlakuan Diskriminasi Mahasiswa China di AS

Mahasiswa China di Amerika Serikat mendapatkan perlakukan diskriminasi di tengah perang dagang.

Bendera kebangsaan Amerika Serikat bersanding dengan bendera kebangsaan China (Foto: Johannes Eisele/AFP)

Beijing, Jurnas.com - Pemerintah China memperingatkan siswa dan akademisi risiko yang harus ditanggung saat belajar di Amerika Serikat (AS). Hal itu merujuk pada batas pemberlakuan dan penolakan visa di tengah memanasnya perang dagang di antara kedua negara.

Hubungan antara China-AS merenggang akibat konflik perdagangan mereka. Konflik itu di antaranya sanksi AS terhadap perusahaan Huawei Technologies Co Ltd, ketegangan atas Laut China Selatan yang disengketakan dan dukungan AS kepada Taiwan yang diklaim Tiongkok.

Kementerian Pendidikan China, mengatakan, baru-baru ini beberapa siswa yang ingin belajar di AS mengalami masalah dengan jangka visa yang sangat singkat dan peningkatan penolakan visa.

"Ini telah memengaruhi siswa-siswa China yang akan belajar di AS atau kelancaran studi mereka," katanya.

"Kementerian pendidikan mengingatkan siswa dan akademisi tentang perlunya mempertimbangkan resiko sebelum belajar di luar negeri, meningkatkan kesadaran pencegahan, dan membuat persiapan yang sesuai," sambungnya.

Juru Bicara Kementerian Pendidikan China, XI Mei, mengatakan, meskipun ada ketegangan perdagangan, situasi umum bagi siswa China yang pergi ke AS tetap stabil, dan lembaga pendidikan tinggi AS menyambut mahasiswa China dan bekerja sama dengan China.

Akan tetapi, kementerian tersebut menolak untuk memberikan rincian lainnya saat dihubungi  Reuters.

Sedikitnya sekitar senilai USD14 miliar kegiatan ekonomi yang terkait uang sekolah dan biaya lainnya yang dihasilkan setiap tahun dari 360.000 warga negara Cina yang belajar di AS.

Editor surat kabar China, Global Times, Hu Xijin mengaitkan peringatan itu dengan diskriminasi baru-baru ini yang dialami mahasiswa akibat sengketa perdagangan.

"Peringatan ini adalah tanggapan terhadap tindakan diskriminatif terbaru yang diambil AS terhadap mahasiswa Tiongkok dan juga dapat dilihat sebagai respons terhadap perang dagang yang dimulai AS," tulis Hu di akun Twitter-nya dalam bahasa Inggris.

KEYWORD :

China Perang Dagang Amerika Serikat Mahasiswa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :