Ilustrasi siksaan api neraka
Jakarta, Jurnas.com - Cerita kisah Nabi Muhammad SAW ini, sepatutnya menjadi renungan bagi seorang wanita yang juga istri dari suami kalian. Karena diriwayatkan, Rosullah pernah menangis ketika diperlihatkan siksaan yang menimpa sekelompok wanita di neraka.
Suatu hari, Ali bin Abi Thalib bersama istrinya Fathimah az Zahrah mengunjungi Rasullah SAW. Mertua Nabi Muhammad ini kaget melihat Nabi sedang menangis. Dan bertanya. " Wahai Rosullah, apa yang menyebabkan engkau menangis," tanya Ali.
Nabi menjawab. " Pada malam aku Isra ke langit, aku melihat umatku dari para wanita yang sedang mengalami berbagai macam siksaan yang pedih di neraka. Dan aku masih teringat hingga aku menangis," ujarnya.
Prabowo dan Cak Imin Shalawatan di Istiqlal
Mendengar itu, Fathimah gantian bertanya. "Wahai Rosullah, siksaan seperti yang engkau lihat terhadap wanita-wanita itu."
"Wahai Fathimah. Sekelompok wanita ada yang disiksa gantung dengan rambutnya. Dan otaknya dalam keadaan mendidih. Karena selama hidupnya tidak pernah menyembunyikan rambutnya dari laki-laki lain yang bukan suami atau mahramnya. Dan mereka tidak pernah bertaubah sampai kematiannya," ujar Nabi.
Nabi menceritakan lagi. "Ada sekelompok wanita yang disiksa gantung dengan lidahnya. Tangannya dibelenggu dipunggungnya. Aspal panas dituangkan di tenggorokannya. Kelompok ini selama hidup senang menyakiti suami dengan lidahnya. Mereka mati sebelum sempat meminta maaf dan bertaubah kepada Allah SWT. Dan suaminya sedang tidak memaafkan."
Fathimah dan Ali mendengarkan. Nabi berkisah lagi. "Ada sekelompok wanita yang disiksa dengan caranya wajahnya diubah seperti babi hutan. Badannya seperti keledai dan siksaan lainnya. Ini karena selama hidupnya sangat senang berdusta dan mengadu domba selamanya. Mereka mati sebelum bertaubat.
Mendengar cerita itu, Fathimah ikut menangis dan merasa takut. Dia memohon perlindungan Allah SWT untuk tidak mendapat dosa-dosa seperti itu.
KEYWORD :Hikmah Ramadan Nabi Muhammad Api Neraka