Budi Hartanto korban mutilasi mayat dalam koper yang ditemukan warga di Blitar. (Foto : Jurnas/Instagram).
Surabaya, Jurnas.com- Penyelidikan motif pembunuhan sadis mayat dalam koper Budi Hartanto (28) yang dimutilasi di Blitar, Polda Jawa Timur semakin mengerucutkan kasus tersebut. Motif awal pembunuhan tersebut, awalnya diduga ada tiga motif, yakni ekonomi, perampokan, dan asmara percintaan.
Setelah memeriksa 14 saksi dan keterangan yang didapat, menurut Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, tiga dugaan tersebut polisi mengerucut kepada soal asmara.
"Kita sudah terangkan kemrain, dugaan sementara ada beberapa alternatif yang kita lakukan penyelidikan terhadap kematian dari korban Budi Hartanto antara lain ekonomi, perampokan, dan asmara," urai Barung di Polda Jatim, Jumat (5/4/2019)."Dan untuk sekarang, sesuai dengan penyelidikan kita kerucutkan kembali. Dari 14 saksi yang sudah kita periksa, kami berkeyakinan bahwa kami menghilangkan motif perampokan atau curas (Pencurian dan Kekerasan) dan kami menghilangkan motif ekonomi dari kasus ini. Kita masuk pada hal yang berkaitan dengan asmara," jelas Barung.
“Arahnya kesitu ya. Tapi masih proses penyelidikan, kita belum bisa memastikan,” singkat Barung.
Asmara Barung Mutilasi