Drum minyak (Foto: Irna)
Tokyo, Jurnas.com - Harga minyak dunia turun pada Jumat (5/4) pagi, karena para pedagang cemas tentang kemajuan negosiasi Amerika Serikat-China untuk mengakhiri perang dagang.
Minyak Brent turun 23 sen atau 0,3 persen, menjadi US$69,17 per barel per pukul 00.40. Sementara sehari sebelumnya, Brent menutup perdagangan 9 sen lebih tinggi setelah menyentuh sesi tinggi US$ 70,03, tertinggi sejak 12 November.
Adapun minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) turun 2 sen menjadi US$62,08. West turun 36 sen di sesi sebelumnya, mencapai US$62,99 pada Rabu lalu, tertinggi sejak November.
Diketahui, Presiden AS Donald Trump mengatakan kesepakatan perdagangan dengan China semakin dekat, dan dapat dicapai dalam waktu sekitar empat minggu.
"Pertemuan puncak pada April tampaknya tidak mungkin terlepas dari komentar dari kedua belah pihak tentang seberapa baik negosiasi berlangsung," kata Alfonso Esparza, analis pasar senior di OANDA dikutip dari Reuters.
"Setelah banyak bicara, masih belum ada yang menunjukkan hal itu, yang sekali lagi menekan permintaan energi ke depan," kata Esparza.
Brent telah memperoleh hampir 30 persen tahun ini, sementara WTI telah naik hampir 40 persen, didukung oleh sanksi AS terhadap minyak mentah Iran dan Venezuela, pengurangan produksi OPEC dan meningkatnya permintaan global.
Harga Minyak West Intermediate Brent Internasional
