Kamis, 25/04/2024 23:02 WIB

Dikunjungi Menteri Amran, Petani Luwu Berharap Kakao Kembali Berjaya

Petani kakao Luwu berharap Indonesia mampu mengembalikan kejayaan kakao khususnya di wilayah Luwu seperti yang pernah terjadi di era 80-an silam.

Ketua Kelompok Tani Sipakaingat, Burhan (Foto: Alibas/Jurnas.com)

Luwu, Jurnas.com - Masyarakat dan petani kakao Luwu menyambut hangat kedatangan Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan) Andi Amran Sulaiman, di desa Kamanre, Kecamatan Kamanre, Luwu Sulawesi Selatan, Senin (11/3).

Dikunjungi Amran untuk pertama kalinya, petani kakao Luwu berharap Indonesia mampu mengembalikan kejayaan kakao khususnya di wilayah Luwu seperti yang pernah terjadi di era 80-an silam.

"Kami berharap kedatangan Menteri ini mampu memberikan arahan yang bisa mendorong kejayaan kakao di Indonesia, khususnya Luwu," kata Ketua Kelompok Tani Sipakaingat, Burhan kepada awak media.

"Selama baru kali ini menteri masuk ke lokasi ini. Makanya masyarakat senang menyambut beliau," tambahnya.

Burhan menilai, semenjak adanya bantuan dari pemerintah khususnya untuk petani kakao membuat peningkatan produktivitas meningkat.

"Biasanya kami menghasilkan kurang 2 ton per hektar, namun dengan adanya bantuan serta bimbingan Pemerintah membuat kita mampu menghasilkan 2 ton lebih," katanya.



"Sekarang ada beberapa tambahan langkah untuk peningkatan produktivitas petani seperti sambung samping, dan sambung pucuk. Kita juga dikenalkan dengan PT untuk memudahkan penjualan kakao," tambahnya.

Data Dinas Perkebunan Kabupaten Luwu menyebutkan luas lahan untuk Kakao di wilayah Luwu mencapai 36 ribu hektare. Namun mengalami mengalami penurunan pada 2019 menjadi 33,9 ribu hektare.

KEYWORD :

Kinerja Menteri Pertanian Produktivitas Kakao Kejayaan Indonesia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :