Rabu, 24/04/2024 00:19 WIB

Kementan Dorong Start Up Sukseskan Indonesia Lumbung Pangan Dunia

Syukur optimistis, pada tahun 2045 Indonesia sudah mampu menjadi negara yang mensuplai kebutuhan pangan dunia terbesar.

Para start up menghadiri diskusi dan sharing perkembangan Agrotech di Indonesia di Gedung Pusat Informasi Agribisnis (PIA), Jumat (1/3).

Jakarta, Jurnas.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro menantang para start up (perusahaan rintisan) muda untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia 2045.

Hal itu disampaikan Syukur dalam siskusi dan sharing perkembangan Agrotech di Indonesia di Gedung Pusat Informasi Agribisnis (PIA), Jumat (1/3).

Syukur menjelaskan Indonesia sejatinya memiliki tanah yang sangat luas dan subur. Sayangnya, kurang mendapatkan sentuhan teknologi, sehingga kalah bersaing dengan negara tetangga, seperti Thailand.

"Kita negara subur, tapi masih kalah dengan Thailand yang disematkan dengan sebutan Kitchen of the World," kata Syukur.

Meski begitu, Syukur optimistis, pada tahun 2045 Indonesia sudah mampu menjadi negara yang mensuplai kebutuhan pangan dunia terbesar (food of the world).

"Kami yakin karena sekarang sudah bermunculan start up yang memiliki misi yang sama menjadikan Indonesia pensuplai pangan dunia," tegas Syukur.

Untuk mendukung ambisi tersebut, lanjut Syukur, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk membuka diri alias mengunah mindset berpikir.

Ia mengarakan, pemerintah bukan dilayani masyarakat, tapi melayani masyarakat. "Pemerintah harus hadir ditengah-tengah masyarakat," kata Syukur.

Terakhir, Syukur mengtakan, pemerintah sangat terbuka bagi para start up. "Tolong sampaikan kepada kami pemerintah bagaimana kita bersama untuk mencapai lumbung pangan dunia jika ada masukan," pungkasnya.

KEYWORD :

Sturt Up Lumbung Pangan Kementerian Pertanian




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :