Rossi, Vinales, dan Crutchlow merayakan kemenangan (foto: Twitter)
Jakarta, Jurnas.com - Salah satu target HRC untuk 2019 RC213V adalah untuk mengurangi beban kerja pada ban depan, sehingga memungkinkan untuk balapan dengan resiko terjatuh sangat sedikit.
Hal itu disampaikan pebalap Cal Crutchlow dari LCR Honda sebagai alasan mengapa para pebalap Honda bekerja paling depan karena itu kekuatan terbesar dari sepeda motor dan di mana mereka memperoleh keuntungan relatif terhadap saingannya.
Namun menurut Crutchlow akan lebih baik untuk mengurangi ketergantungan pada bagian depan dengan membuat area lain dari mesin lebih kuat.
"Bagian depan Honda adalah titik kuat kami," kata Crutchlow dilansir Crash.
"Perasaan bagian depan saya saat ini dengan motor 2019 adalah kebalikannya. Saya merasa saya tidak memiliki beban seperti tahun lalu, dimana merasa tidak nyaman," tambahnya.
"Saya pikir motor 2019 lebih baik, saya hanya perlu lebih menyesuaikan motor. Saya melewatkan dua tes pada motor 2019 dan tim dan saya belum menemukan pengaturan yang tepat."
Meskipun demikian, Crutchlow tercepat keenam (+ 0,541) dan menjadi top Honda sekembalinya dari cedera pergelangan kaki di Sepang.
Marquez Pede Jadi Penantang Gelar MotoGP 2022
"Secara keseluruhan HRC telah melakukan pekerjaan yang hebat dengan motor baru. Kami dapat bersaing untuk kejuaraan dan saya berharap untuk mengendarainya tahun ini," tuturnya.
"Ada ruang untuk perbaikan dengan waktu putaran tercepat dan konsistensi, tetapi pasti sudah retak beberapa orang untuk melihat saya kembali [dari cedera] dan cepat!".
KEYWORD :Cal Crutchlow Pebalap Honda
