Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan (Foto: Murat Kaynak / Anadolu)
Ankara, Jurnas.com - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, Turki tidak akan mampu menghadapi potensi gelombang migrasi baru sendirian.
Dilansir dari Anadolu, Erdogan mengatakan, membangun tembok yang lebih tinggi dengan kawat berduri bukanlah cara untuk mencegah migrasi ilegal.
"Ada sekitar 260 juta migran, lebih dari 68 juta orang terlantar dan lebih dari 25 juta pengungsi di seluruh dunia," ujar Erdogan pada Konferensi Tingkat Menteri soal Proses Budapest tentang Migrasi ke-6 di Istanbul, Selasa (19/2)."Turki telah menghabiskan lebih dari USD37 miliar dari sumber daya nasionalnya sendiri untuk melindungi para pengungsi," tambahnya.Baca juga :
Erdogan Yakin Menang di Putaran Pertama
Erdogan Yakin Menang di Putaran Pertama
Migrasi Ilegal Turki Recep Tayyip Erdogan