Jangan Lupa, Malam Nanti Nyanyi Bersama di Konser Monokrom Tulus

Jakarta, Jurnas.com- Konser yang dinanti di awal Februari 2019 ini akan segera digelar malam ini. Yup, Konser penyanyi solo Tulus yang diberinama diberinama “Konser Monokrom TULUS” dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019) malam nanti.

Tiket yang terjual pun langsung sold out hanya dalam waktu kurang dari tiga jam setelah dibuka oleh penyelenggara dari promotor musik Rajawali Indonesia Communication. Konser Tulus inipun akan berbeda dari biasanya.  

"Pastinya saya ingin konser yang berbeda dari sebelumnya. Satu hal yang pasti, konser ini saya ingin lebih dekat dengan penonton,” tandas Tulus di Hard Rock Kafe, Jakarta, Selasa (5/2) sore.

“Dan saya ingin menyampaikan pesan bahwa pelaku seni itu mestinya tidak ada batasan ruang, jadi musik bisa berkolaborasi dengan teater. Untuk konser Monokrom ini saya ingin konser bersama teater Boneka," sambung Tulus tersenyum.

Pemilik album “Gajah” ini mengaku senang, bisa mengajak teater boneka lagi untuk berada di konsernya kali ini.

"Kalau berkolaborasi dengan teater boneka ini bukan kali pertama, pernah juga berkolaborasi untuk video klip saya yang `Manusia Yang Kuat,",” jelas Tulus.

CEO Rajawali Indonesia Communication, Anas Syahrul Alimi mengatakan, pihaknya akan memanjakan penonton yang berjumlah ribuan orang itu untuk semuanya bisa menikmati konser Monokrom Tulus ini.

“Kita sudah atur penataan panggungnya. Jadi penonton dari semua tribun atau penjuru bisa menikmati konser Tulus ini. Semuanya bisa lebih dekat dengan Tulus,” tandas Anas Alimi.

KEYWORD :

Kabar Artis Tulus Konser Monokrom Tulus

Xavi Sebut Kekalahan Barca gegara Wasit Tak Becus

Lahir dari Keluarga Terkenal Hollywood, Drew Barrymore Ungkap Kebodohan Genetik

Gus Muhdlor Bakal Ajukan Praperadilan, KPK: Itu Hak Tersangka

Demokrat Hormati Langkah Megawati Ajukan Amicus Curiae

Dari Tilang Gage Lebaran 2024 mencapai Rp4,3 Miliar

Iran akan Tanggapi Keras Setiap Tindakan yang Bertentangan dengan Kepentingannya

Kasus Penyiksaan Pria Ukraina oleh Warga Rusia Tuntut Keadilan di Argentina

Denny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Kubu Amin dan Ganjar