Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo (foto: Crash)
Jakarta - Petugas medis Repsol Honda, Dr. Xavier Mir memperkirakan Jorge Lorenzo akan siap untuk balapan pembuka musim 2019 di Qatar dan fraktur skafoidnya tidak ada hubungannya dengan cedera pergelangan tangan kirinya yang baru-baru ini terjadi.
Lorenzo menjalani operasi kemarin (21 Januari) pada skafoid patah di pergelangan tangan kirinya, sehingga harus dimasukkan sekrup titanium demi memperbaiki tulang di tempat untuk memulai pemulihannya.
Repsol Honda telah mengkonfirmasi juara dunia lima kali itu akan melewatkan tes Sepang dan akan menargetkan kembali beraksi pada tes pra-musim kedua dan terakhir di Qatar mulai 23-25 Februari sebelum debut balapan Lorenzo di tempat yang sama pada 10 Maret mendatang.
Berbicara setelah operasi, Dr. Mir mengonfirmasi bahwa cedera yang diderita selama pelatihan lalu tidak berhubungan dengan cedera tangan kirinya baru-baru ini yang mengalami kecelakaan hebat selama latihan di MotoGP Thailand Oktober lalu yang membuatnya absen dari empat putaran untuk Ducati.
"Sangat menarik bahwa itu adalah pergelangan tangan yang sama," kata Mir dikutip Crash. “Di pergelangan tangan ini dia mengalami dua cedera, satu cedera pada jari-jari dan kemudian cedera pada ligamen di sebelah skafoid. Dalam hal ini fraktur pada skafoid itu sendiri dan tidak terkait dengan cedera sebelumnya."
Marquez Tak Sabar Jajal Kembali GP Austin
“Idenya adalah untuk membuatnya tidak dapat bergerak selama empat hari kemudian di rumahnya di Lugano dia akan memulai rehabilitasi dengan lembut," tambahnya.
"Kami akan melihatnya lagi dalam sekitar 10 hari, maka idenya adalah untuk membuat rehabilitasi semakin intensif sehingga ia dapat pulih untuk tes Qatar dan, tanpa ragu, untuk balapan di Qatar."
Dengan hanya lebih dari satu bulan untuk pulih sebelum tes Qatar, Mir mengonfirmasi Lorenzo akan dapat memulai rehabilitasi penuh 10 hari setelah operasi yakni 31 Januari yang secara efektif memberi pebalap Spanyol itu tiga minggu untuk kembali sehat sepenuhnya untuk tes akhir.
"Skafoid adalah tulang yang tidak sembuh dengan mudah, dan untuk alasan ini mereka selalu, tidak hanya untuk atlet profesional tetapi juga orang normal mencoba memperbaiki tulang dengan teknik invasif minimal," tambah Mir.
"Itu melibatkan melewati sekrup, khusus dibuat untuk skafoid yang berarti bahwa ketika cedera ini akan membutuhkan berbulan-bulan untuk diperbaiki, Anda sekarang dapat memulai rehabilitasi setelah hanya sepuluh hari."
Mir juga mengoperasi rekan setim Repsol Honda, Marc Marquez ketika dia menjalani operasi bahu kiri yang dijadwalkan pada awal Desember.
Kedua pebalap akan hadir pada peluncuran MotoGP tim 2019 di Madrid besok (23 Januari).
KEYWORD :Xavier Mir Jorge Lorenzo Tim Honda
