Sabtu, 20/04/2024 14:46 WIB

Teknologi Nuklir Iran Tak Tergantung Negara Lain

Insinyur Iran telah menguasai teknologi nuklir dan industri ini tidak tergantung pada negara lain.

Ali Akbar Salehi (Foto: Financial Tribune)

Tehran -  Direktur Organisasi Energi Atom Iran (AEOI), Ali Akbar Salehi, mengatakan, insinyur Iran telah menguasai teknologi nuklir dan industri ini tidak tergantung pada negara lain.

"Teknologi ini tidak tergantung pada orang lain dan negara dapat mengembangkannya terus-menerus," kata Salehi kepada wartawan, menurut ISNA.

Di tempat lain, ia mengatakan, Iran akan memutuskan untuk tetap dalam kesepakatan nuklir 2015, yang dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Gabungan, berdasarkan pada kepentingannya.

Presiden Donald Trump, menarik AS secara sepihak dari perjanjian nuklir 2015 pada Mei dan memberlakukan sanksi terhadap Iran. Sanksi jilid pertama berlaku pada 6 Agustus dan jilid kedua, yang menargetkan ekspor minyak dan bank Iran pada 4 November.

Dalam sebuah wawancara dengan Dewan Hubungan Luar Negeri Eropa yang diterbitkan pada tanggal 11 Januari, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini mengatakan, UE bekerja sama dengan seluruh komunitas internasional agar tetap menghidupkan perjanjian itu.

Dilansir dari Tehran Time, kesepakatan nuklir Iran sejauh ini telah dilaksanakan secara penuh, sebagaimana disertifikasi oleh Badan Energi Atom Internasional dalam 13 laporan berturut-turut.

KEYWORD :

Teknologi Iran Program Nuklir Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :