Tottenham diberikan hadiah penalti setelah wasit memutuskan bahwa Kane telah dilanggar oleh kiper Chelsea lewat pemeriksaan melalui teknologi VAR
Jakarta - Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino merasa tidak senang melihat timnya mengalahkan Chelsea 1-0 di leg pertama semifinal Piala Liga Inggris mereka melalui penalti yang diberikan oleh hasil teknologi VAR.
Harry Kane mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan London di Wembley setelah 26 menit dengan tendangan penalti diberikan ketika wasit Michael Oliver memanggil teknologi video.
Chelsea yakin Kane telah offside sebelum berlari ke dalam kotak, di mana ia dijatuhkan oleh Kepa Arrizabalaga ketika kiper Spanyol itu meluncur keluar dari sarangnya.
Deal, Mauricio Pochettino Bakal Latih Chelsea
Butuh lebih dari 90 detik untuk VAR untuk mengkonfirmasi Kane memang sudah onside sebelum wasit pertandingan memberikan hadiah penalti.
"Saya tidak suka VAR. Hari ini kami mendapat manfaatnya, tetapi setelah menonton Piala Dunia dan liga lain seperti La Liga, saya melihat bahwa tidak ada yang bahagia sejak hari pertama mereka mulai menggunakannya," kata Pochettino kepada Sky Sports.
"Mendapatkan manfaat itu bagus tetapi saya tidak senang memenangkan pertandingan seperti ini," tambah pelatih asal Argentina itu.
"Saya lebih suka teknologi tetapi dengan cara yang berbeda. Menjadi jelas, saya pro teknologi karena Anda tidak bisa menghentikan evolusi tetapi kami menunggu begitu lama, tidak jelas apa aturannya," lanjutnya.
"Kita semua harus setuju, para pemain, staf pelatih, saya menonton setiap minggu La Liga dan tidak ada yang senang, klub besar dan klub kecil. Itu adalah contoh yang baik bagi kami. Kami memiliki enam bulan untuk memperbaiki sistem dan ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan."
Sementara itu, manajer Chelsea Maurizio bersikeras bahwa Kane dalam posisi offside dan juga mempertanyakan mengapa VAR sekarang digunakan dalam ikatan Piala Liga tetapi tidak di Liga Premier.
"Beberapa menit yang lalu saya menonton video dari kamera kami. Itu offside. Kamera kami sejalan dengan Harry Kane," kata Sarri.
"Offside dengan kepala, lutut. Offside. Sangat penting sang hakim garis terus berlari, ia memiliki dampak besar pada pemain belakang kami," tambahnya.
"Saya tidak berpikir wasit Inggris dapat menggunakan sistem. Jika Anda tidak yakin dengan sistem, Anda harus mengikuti bola dan pada akhirnya tindakan memutuskan," lanjutnya.
"Saya pikir mereka (pejabat sepakbola) harus mempelajari sistem. Sangat aneh di Liga Premier tidak ada VAR dan di Piala Carabao ada sistem. Sangat aneh bagi kami, para pemain dan wasit."
Kane, bagaimanapun, tidak punya keraguan atas penghargaan penalti itu. "Saya bermain untuk peluit dan memotongnya di sekitar penjaga, itu penalti yang jelas. VAR ada karena suatu alasan dan mereka melakukannya dengan benar," kata penyerang Inggris itu.
KEYWORD :Mauricio Pochettino Tottenham Hotspurs Klub Chelsea VAR
