Kamis, 18/04/2024 22:28 WIB

Cohen Bantah Pernah Bertemu Pejabat Rusia

Cuitan Cohen muncul beberapa jam setelah kantor berita McClatchy melaporkan bahwa catatan ponsel menunjukkan Cohen berada di dekat Praha pada musim panas 2016, mendukung klaim bahwa ia bertemu di sana dengan para pejabat Rusia.

Michael Cohen (Foto: AFP)

New York – Micahel Cohen, mantan pengacara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyangkal pernah bertemu dengan para pejabat Rusia di Praha, Republik Ceko, selama kampanye pemilihan presiden pada 2016 lalu.

“Aku pernah dengar #Prague #CzechRepublic cantik di musim panas. Tapi aku tidak akan tahu, karena belum pernah,” tulis Cohen dalam akun Twitternya pada Jumat (28/12).

“#Mueller tahu segalanya!” tambahnya, menyindir Penasihat Khusus Robert Mueller yang sedang menyelidiki dugaan kolusi Trump dan Rusia untuk memuluskan jalan politisi Partai Republik itu melenggang ke Gedung Putih.

Cuitan Cohen muncul beberapa jam setelah kantor berita McClatchy melaporkan bahwa catatan ponsel menunjukkan Cohen berada di dekat Praha pada musim panas 2016, mendukung klaim bahwa ia bertemu di sana dengan para pejabat Rusia.

Cohen, yang dijatuhi hukuman tiga tahun penjara bulan ini setelah mengaku bersalah atas penggelapan pajak dan kejahatan lainnya, telah menyangkal sebelumnya pernah mengunjungi Praha.

Cohen telah bekerja sama selama beberapa bulan terakhir dengan kantor Penasihat Khusus, namun rincian kerjasamanya dengan penyelidikan Mueller belum diungkap ke publik.

Sementara Trump dengan keras menyangkal kolusi dengan Rusia, dan mengecam penyelidikan Mueller sebagai "perburuan penyihir politik."

Dikutip dari AFP, dugaan pertemuan antara Cohen dan pejabat pemerintah Rusia di Praha pertama kali dilaporkan dalam sebuah dokumen, yang disusun oleh mantan mata-mata Inggris Christopher Steele.

Menurut dokumen yang kemudian dikenal sebagai "Steele dossier," Cohen mengadakan pertemuan rahasia dengan pejabat Kremlin di Praha pada Agustus 2016, untuk membahas hubungan rahasia antara anggota kampanye Trump dan Rusia.

McClatchy mengatakan ponsel yang ditelusuri ke Cohen telah secara singkat mengirim sinyal dari menara sel di daerah Praha pada akhir musim panas 2016.

“Aktivasi singkat dari telepon Cohen di dekat Praha mengirim suar yang meninggalkan tanda tangan elektronik yang dapat dilacak,” terangnya.

Sementara mengutip empat orang yang mengetahui masalah ini, McClatchy mengatakan catatan elektronik mendukung klaim bahwa Cohen bertemu secara diam-diam di sana dengan para pejabat Rusia.

"Selama periode yang sama pada akhir Agustus atau awal September (2016), penyadapan elektronik oleh agen intelijen Eropa Timur memulai pembicaraan di antara orang-orang Rusia, salah satunya mengatakan bahwa Cohen berada di Praha," kutip McClatchy.

“Informasi baru mengenai pemulihan lokasi ponsel Cohen tidak menjelaskan mengapa ia tampaknya ada di sana atau dengan siapa ia bertemu, jika ada,” lanjutnya.

“Tapi itu menambah bukti bahwa Cohen berada di atau dekat Praha sekitar waktu pertemuan yang seharusnya,” imbuh McClatchy.

McClatchy mengaku dokumen intelijen yang menunjuk keberadaan Cohen di dekat Praha telah dikirimkan ke kantor Penasihat Khusus.

Sebelumnya, di antara kejahatan yang diakui Cohen ialah berbohong kepada Kongres tentang status proyek real estat Trump di Moskow.

Cohen mengakui bahwa pembicaraan untuk membangun Menara Trump di Moskow berlanjut hingga setidaknya Juni 2016, enam bulan lebih lama dari yang ia katakan kepada Kongres.

KEYWORD :

Michael Cohen Amerika Serikat Rusia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :