Paus sekarat diselamatkan warga (Foto: AFP)
Tokyo – Jepang akhirnya memutuskan keluar dari Komisi Penangkapan Ikan Paus Internasional (International Whaling Commission/IWC). Pengumuman ini disampaikan secara luas, setelah Jepang gagal mencapai kata sepakat dengan IWC terkait perburuan paus pada September lalu.
“Penangkapan ikan paus komersial akan terbatas pada perairan teritorial Jepang dan zona ekonomi eksklusif. Kami tidak akan berburu di perairan Antartika atau di belahan Bumi selatan,” kata juru bicara pemerintah Yoshihide Suga kepada awak media.
Dilansir dari AFP, Tokyo berulang kali mengancam keluar dari IWC, karena berulang kali dikritik soal penangkapan ratusan paus per tahun, yang digunakan untuk bahan penelitian ilmiah.
Video Pilihan: Erdogan Jadi Presiden Turki 3 Periode Hingga DPR Dukung Penambahan Anggaran LAN
Tak hanya itu, Negeri Sakura juga ngotot melanjutkan perburuan paus, karena merupakan bagian dari tradisi masyarakat lokal.
Dengan keluarnya Jepang, maka setidaknya sudah tiga negara menentang perburuan paus, yakni Islandia dan Norwegia.
Tesla Jadi Mobil Terlaris di Dunia
Adapun Jepang, telah berburu paus selama berabad-abad, dan dagingnya dijadikan sumber protein utama pasca Perang Dunia II. Kendati demikian, konsumsi paus selama beberapa dekade terakhir semakin menurun.
Uni Eropa Ancam akan Larang Twitter
Perburuan Paus Jepang
