Jum'at, 26/04/2024 03:27 WIB

Jelang Natal dan Tahun Baru, Kementan Gelar Telur Murah

Kementerian Pertanian (Kementan) telah  meningkatkan produksi pangan, sehingga ketersediaan dan stok pangan tercukupi.

Telur ayam (Foto: Ig Kemendag)

Jakarta - Menjelang natal 2018 dan tahun baru 2019, sebagaimana tren yang sering terjadi tahun-tahun sebelumnya, beberapa bahan pangan pokok cenderung mengalami kenaikan harga.

Mengantisipasi hal tersebut, berbagai upaya dan langkah strategis telah dilakukan Pemerintah. Kementerian Pertanian (Kementan) telah  meningkatkan produksi pangan, sehingga ketersediaan dan stok pangan tercukupi.

Khusus komoditas Telur Ayam Ras yang akhir-akhir ini mengalami  tren kenaikan harga, karena beberapa hal,  antara lain faktor kenaikan konsumsi masyarakat memperoleh telur untuk membuat kue, makanan dan sebagainya, khususnya menyambut natal dan tahun baru, serta adanya kenaikan pakan ternak di tingkat peternakan.

Berdasarkan pantauan harga telur di beberapa lokasi pasar di Jabodetabek sudah mencapai Rp25.000-27.000 per kg jauh diatas Harga Acuan Pemerintah (HAP) sebagaimana tertuang dalam Permendag No 96 Tahun 2018 untuk harga telur ayam ras di tingkat konsumen Rp 23.000 per kg.

Guna membantu masyarakat untuk memperoleh telur dengan harga yg wajar, pemerintah  hadir dengan mendistribusikan langsung telur dari peternak kepada konsumen.

Hal ini dilakukan Badan Ketahanan Pangan (BKP)  bekerjasama dengan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, PD. Pasar Jaya, Perhimpunan Insan Perunggasan Indonesia (PINSAR) serta Forum Peternak Layer Nusantara (PLN).

"Gelar Pangan, khususnya penjualan telur yang kami lakukan ini, membuktikan pemerintah peduli dan pemerintah hadir untuk membantu masyarakat memperoleh telur dengan harga wajar," ujar Kepala BKP, Agung Hendriadi, saat melaunching Gelar Telur Murah (GTM) di Toko Tani Indonesia (TTI) Centre,  Sabtu (15/12).

Telur sebanyak 8 ton dijual dengan harga Rp23.000 per Kg,  yang tersebar di 8 lokasi yaitu Pasar Grogol, Pasar Kramat Jati, Pasar Mampang Prapatan, Pasar Cijantung, Pasar Tebet Barat, Pasar Pademangan, Pasar Jatinegara, dan Toko Tani Indonesia Center (TTIC) di Pasar Minggu Jakarta.

Dengan dilaksanakannya Gelar Telur Murah, Agung  berharap harga telur kembali turun dan stabil,  terutama selama masa HBKN Natal dan Tahun Baru serta inflasi dapat terjaga.

"Melalui upaya yang kami lakukan ini, kami berharap harga telur bisa stabil sesuai Harga Acuan Pemerintah yaitu Rp23.000 per kg," pungkas Agung.

KEYWORD :

Telur Murah Natal Tahun Baru Kementerian Pertanian




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :