Kamis, 25/04/2024 15:14 WIB

Novelis Perempuan Indonesia NH Dini Meninggal Dunia

Kabar duka datang dari jagat sastra, salah satu penulis novelis perempuan terbaik NH Dini telah meninggal dunia.

Penulis sastra legendaris Indonesia Nh Dini (Foto: Twitter)

Jakarta - "Aku diajar berpuasa bukan karena keinginan masuk surga...” —Nh Dini. Adalah salah satu kutipan yang khas dari penulis novel dan cerita pendek perempuan NH Dini.

Dilansir dari kicauan Twitter Goenawan Mohamad, penulis Novel Pada Sebuah Kapal ini meninggal karena kecelakaan.

"Wafat, Nh.Dini. Kabar yg saya terima karena kecelakaan mobil. Novelis kelahiran 1936 ini sastrawan terkemuka dari generasi yg muncul pertama kali di majalah Kisah. Karyanya: Pada Sebuah Kapal, Namaku Hiroko. Semoga ia beristirahat dalam damai," kicau GM.

Penerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU) pun turut mengucapkan duka.

"Sore ini kita berduka, sastrawan Indonesia Ibu Nh. Dini telah berpulang ke pangkuan Sang Pencipta. Segenap redaksi Gramedia Pustaka Utama mengucapkan turut berduka cita yg sedalam-dalamnya. Semoga Ibu Nh. Dini mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. #bukugpu," kicau GPU. 

Nurhayati Srihardini Siti Nukatin, atau yang lebih dikenal dengan nama pena “NH. Dini“, adalah novelis dan feminis Indonesia. Pierre Coffin - sutradara film animasi ternamaDespicable Me 1 dan 2, merupakan anak dari pasangan Yves Coffin, seorang diplomat asal Perancis dan NH Dini.

Dilansir dari laman Wikipedia, NH Dini dilahirkan dari pasangan Saljowidjojo dan Kusaminah. Ia anak bungsu dari lima bersaudara, ulang tahunnya dirayakan empat tahun sekali. Masa kecilnya penuh larangan. Konon ia masih berdarah Bugis, sehingga jika keras kepalanya muncul, ibunya acap berujar, “Nah, darah Bugisnya muncul".

NH Dini mengaku mulai tertarik menulis sejak kelas tiga SD. Buku-buku pelajarannya penuh dengan tulisan yang merupakan ungkapan pikiran dan perasaannya sendiri. Ia sendiri mengakui bahwa tulisan itu semacam pelampiasan hati.

Beberapa karya Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin yang dikenal dengan nama NH Dini, ini yang terkenal, di antaranya Pada Sebuah Kapal (1972), La Barka (1975) atau Namaku Hiroko (1977), Orang-orang Tran (1983), Pertemuan Dua Hati (1986), Hati yang Damai(1998), belum termasuk karya-karyanya dalam bentuk kumpulan cerpen, novelet, atau cerita kenangan. Budi Darma menyebutnya sebagai pengarang sastra feminis yang terus menyuarakan kemarahan kepada kaum laki-laki.

KEYWORD :

NH Dini Novelis Perempuan Meninggal Dunia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :