Rabu, 24/04/2024 11:15 WIB

Iran Kembali Jadi Sorotan Uni Eropa

Uji coba rudal Iran tidak sesuai dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB 223.

Ilust rudal Iran (Foto: People Daily)

Paris - Uji coba rudal balistik jarak menengah yang mampu membawa hulu ledak ganda adalah tindakan provokatif dan destabilisasi Iran. Demikian kata kementerian luar negeri Prancis pada Selasa (4/12).

"Prancis prihatin dengan uji coba rudal balistik jarak menengah Iran, Sabtu lalu. Ini mengutuk tindakan provokatif dan destabilisasi ini," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Prancis, Agnes von der Muhll dalam sebuah pernyataan, dilansir Memo.

Ia menyebut uji coba itu tidak sesuai dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB 2231 dan menyerukan kepada Teheran untuk segera menghentikan semua kegiatan rudal balistik yang dirancang untuk mengembangkan senjata nuklir.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menarik Washington keluar dari kesepakatan nuklir yang disetujui sebelum ia menjabat, pada Mei dan diberlakukan kembali sanksi terhadap Tehran.

Trump mengatakan kesepakatan itu cacat karena tidak termasuk pembatasan terhadap perkembangan rudal balistik Iran atau dukungannya untuk proxy bersenjata di Suriah, Yaman, Libanon, dan Irak.

KEYWORD :

Perjanjian Nuklir Uji Coba Nuklir Iran Uni Eropa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :