Anda pernah melakukan stalking telpon genggam pasangan? (Foto: Bintang)
Jakarta - Merujuk pada hasil studi menunjukan hasil 57% pasangan pernah melakukan kegiatan stalking telepon genggam milik pasangan dengan memeriksa histori telepon dan pesan.
Entah dengan alasan curiga atau ingin tahu saja, sayangnya aktivitas ini lebih banyak memberi efek buruk dibandingkan efek positifnya. Karena bukan hanya persoalan melewati batas privasi seseorang, kegiatan memeriksa telepon genggam pasangan juga bisa memicu hal yang tidak menyenangkan.
Berikut lima hal yang disebabkan terlalu sering stalking telpon genggam pasangan, sepeti yang dikutip dari laman Journal Sociolla:
1. Menghilangkan rasa saling percaya
Terlepas dari lama atau tidaknya Anda menjalin hubungan dengan pasangan, rasa saling percaya menjadi hal penting dalam menjaga hubungan tetap awet. Rasa curiga menjadi salah satu alasan mengapa seseorang melakukan stalking telepon genggam milik pasangan.
Prabowo dan Anies Duet Kuat di Pilpres 2024
Namun apapun alasannya, memeriksa telepon genggam pasangan, apalagi secara diam-diam tentu bukan hal yang tepat untuk dilakukan. Bila Anda merasakan kecurigaan terhadap pasangan, sebaiknya bersikap lebih terbuka dengan mengungkapkan perasaan Anda daripada harus memeriksa gawai miliknya.
2. Kurang menghargai privasi pasangan
Walaupun Anda telah menjalin hubungan yang sangat dekat, baik Anda maupun pasangan tetap punya ranah pribadi yang harus dijaga. Pasangan tetap memiliki sahabat dekat, teman kantor dan keluarga yang mungkin memiliki permasalahan tersendiri yang belum saatnya untuk Anda ketahui.
Bila Anda menaruh kepercayaan penuh pada pasangan, pasti si dia akan memiliki waktu yang tepat untuk menceritakan pada Anda.
3. Mengakibatkan kesalahpahaman
Selain dapat menghilangkan rasa saling percaya, hobi memeriksa gawai pasangan juga bisa mengakibatkan kesalahpahaman. Saat nekat melihat handphone milik pasangan, mungkin saja Anda menemukan percakapan baik chat private atau grup di media sosial milik pasangan Anda.
Kebiasaan tidak baik ini bisa menimbulkan kesalahpahaman bila Anda mengambil kesimpulan yang salah terhadap apa yang Anda temukan dalam handphone-nya. Pada akhirya kesalahpahaman yang terjadi bisa membuat Anda merasa tidak percaya lagi dengan pasangan. Padahal bisa jadi realitanya tidak seburuk yang Anda bayangkan.
4. Timbulnya rasa curiga
Berawal dari kesalahpahaman yang terjadi karena kebiasaan stalking handphone pasangan, Anda bisa lebih mudah menaruh rasa curiga terhadap si dia, lho. Apalagi timbulnya rasa curiga yang Anda rasakan bisa turut memengaruhi hubungan Anda dengan si dia.
Khawatir dan curiga terhadap pasangan adalah hal yang biasa dan wajar dirasakan karena Anda tidak bisa menghabiskan waktu 24 jam bersama pasangan. Namun, bila rasa curiga ini Anda rasakan setelah melihat handphone milik pasangan, sebaiknya jangan mengambil kesimpulan dulu. Bicarakan baik-baik dengan pasangan, untuk bisa mendapatkan kejelasan tanpa harus berprasangka buruk.
5. Menyebabkan pertengkaran dan berakhirnya hubungan
Hilangnya kepercayaan, adanya kesalahpahaman dan rasa curiga yang timbul dari kebiasaan stalking handphone pasangan bisa berujung pada sebuah pertengkaran. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan pertengkaran dalam sebuah hubungan, mulai dari hal sepele hingga yang serius.
Walaupun kelihatan sepele, kebiasaan mengecek handphone pasangan apalagi secara diam-diam akan berakibat buruk bagi hubungan yang sedang Anda jalani dengan pasangan. Bila tidak segera diubah, kebiasaan ini bisa berujung pada pertengkaran hebat dan membuat hubungan Anda dan pasangan bisa berakhir.
Pada dasarnya, bila ada rasa saling percaya dan keterbukaan dalam hubungan, Anda tidak perlu rutin memeriksa telepon genggam milik pasangan, kan?
KEYWORD :Telpon Genggam Kepercayaan Pasangan Stalking