Ilustrasi sampah plastik (foto: google)
Jakarta - Produsen sepatu dan pakaian jadi Adidas berjanji Senin untuk memotong plastik baru dari semua pembuatan sepatu dan pakaian olahraga pada 2024.
Komitmen Adidas mengatakan itu membuat langkah untuk meningkatkan keberlanjutan produk dengan menggunakan plastik daur ulang sebagai gantinya.
Dikatakan juga akan berhenti menggunakan plastik baru di kantornya, gerai ritel, gudang dan pusat distribusi, yang akan menghemat 40 ton plastik per tahun.
Perusahaan telah memangkas penggunaan plastik selama bertahun-tahun, mengeluarkan bahan dalam tas belanja dari semua toko ritel.
Ia juga menjual 1 juta pasang sepatu Parley tahun lalu yang terbuat dari plastik laut daur ulang, dan memiliki target untuk menghasilkan 5 juta pasang tahun ini.
Penggunaan plastik murah dan serbaguna telah tumbuh 8,6 persen setiap tahun sejak 1950, dan diperkirakan akan ada 12 miliar ton plastik di lingkungan alam pada tahun 2050.
Polyester daur ulang 10 hingga 20 persen lebih mahal daripada bahan baru, yang telah menyelamatkan uang perusahaan. Namun para ahli industri mengatakan perbedaan harga bisa turun karena lebih banyak perusahaan beralih ke bahan daur ulang.
Perusahaan besar lainnya seperti McDonald`s dan Starbucks telah mengumumkan rencana baru-baru ini untuk menghentikan penggunaan sedotan plastik yang tidak dapat terurai untuk mengurangi polusi lingkungan.
Adidas mengatakan tujuannya untuk tahun depan adalah membuat 11 juta pasang sepatu daur ulang, yang 3 persen dari produksi tahunannya.
Adidas Plastik Amerika
