Valentino Rossi jatuh saat race
Jakarta - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi menilai daya saingnya di MotoGP mulai berkurang lantaran permasalahan ban belakang dan kurangnya daya cengkeram, serta kerusakan elektronik di kubu Yamaha yang tak kunjung diperbaiki sangat mengganggunya.
Rider Yamaha itu menyelesaikan latihan kedua di urutan 17 secara keseluruhan, 0,899 detik di bawah pebalap Jorge Lorenzo dan 11 tempat di belakang rekan satu timnya Maverick Vinales, yang berada di urutan keenam.Sementara Rossi mengatakan posisinya tidak mencerminkan potensi dirinya, ia mengakui bahwa kurangnya daya tarik, terkait dengan permasalahan elektronik lama Yamaha, telah banyak merugikannya."Perasaan berbeda di siang hari, latihan pertama tidak begitu buruk," kata Rossi, yang memulai hari dengan waktu terbaik ketiga di FP1 dikutif Autosport.Baca juga :
Francesco Bagnaia Resmi Juara Dunia MotoGP 2022
"Kami mencoba memodifikasi sesuatu untuk meningkatkan akselerasi tetapi dengan ban baru saya bisa meningkatkan, tetapi tidak cukup. Saya sangat jauh di posisi belakang," lanjutnya."Masalahnya selalu sama, akselerasi ketika kita membuka throttle, kita berputar terlalu banyak, kita tidak bisa meletakkan kekuatan yang cukup di tanah sehingga kita kehilangan akselerasi."
Francesco Bagnaia Resmi Juara Dunia MotoGP 2022
Valentino Rossi MotoGP Yamaha