Andrea Dovizioso
Jakarta - Pebalap asal Italia, Andrea Dovizioso dikabarkan menolak memperpanjang kontrak pertama Ducati. Padahal kontraknya bersama tim akan segera berakhir.
Dovizioso, yang telah bersama Ducati sejak 2013 dan menjadi runner-up tahun lalu, memiliki kontak yang berjalan hingga akhir 2018 - dan telah bernegosiasi soal perpanjangan kontrak.
Manajer tim Davide Tardozzi mengatakan awal bulan ini bahwa Ducati yakin memperbarui kesepakatan Dovizioso segera - tetapi sekarang telah muncul bahwa tawaran awal dari pabrik itu ditolak oleh Dovi.
Agen Dovizioso, Simone Battistella mengatakan kepada Autosport: "Kami masih jauh. Kami telah mengadakan pertemuan dengan Ducati dan akhirnya kami mengatakan kami harus terus berusaha membuat Andrea merasa nyaman."
Dovizioso telah memantapkan dirinya sebagai pembalap benchmark Ducati akhir-akhir ini, setelah memenangkan tujuh dari 16 balapan terakhir, dan dia saat ini memimpin klasemen 2018 dengan satu poin di atas Marquez.
Francesco Bagnaia Resmi Juara Dunia MotoGP 2022
"Dovi tidak meminta sesuatu yang luar biasa, tidak ada yang mustahil, hanya apa yang pantas dia pertimbangkan dalam pekerjaan yang dia lakukan. "Tetapi pada saat ini, kami tidak dekat dengan kesepakatan," tambah Simone.
Dilansir Autosport, penolakan tersebut lantaran saat ini pebalap 32 tahun itu sedang didekati tim MotoGP lainnya. Honda dan Suzuki mulai melirik pebalap Ducati tersebut.
Gandeng Morowali Utara, Beyond Education Indonesia Bertekad Ciptakan Generasi Milenial Kreatif
Dovizioso Ducati MotoGP
