Kamis, 25/04/2024 03:30 WIB

Sarapan Sehat Penting Untuk Memulai Hari yang Aktif

Energi dalam tubuh hanya dapat bertahan dalam waktu 8 - 10 jam.

Ilustrasi sarapan sehat.(Foto : Afromum.com)

Jakarta - Sarapan pagi telah terbukti secara ilmiah sangat penting untuk mengawali hari. Sebuah penelitian menunjukkan 77 persen orang Indonesia di usia produktif (16-36 tahun) sudah sadar bahwa sarapan merupakan hal penting yang perlu dilakukan untuk mengawali hari yang lebih semangat.

Namun, meskipun kepedulian akan hidup sehat semakin meningkat, kesibukan di pagi hari sering membuat orang melewatkan sarapan, membuat mereka kehilangan sumber energi yang penting agar tubuh dapat bekerja optimal.

Mengapa sarapan penting dilakukan? Alasannya, tubuh tetap membutuhkan energi untuk bekerja bahkan saat kita tertidur. Sementara energi dalam tubuh hanya dapat bertahan dalam waktu 8 - 10 jam.

Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, Master of Science, Spesialis Konsultan Gizi memaparkan, sarapan juga penting untuk merestorasi energi pada tubuh karena meski dalam keadaan tertidur tubuh kita tetap menyerap energi untuk bekerja. Di pagi hari, kadar gula dalam darah, glikogen dan insulin berkurang drastis.

"ltu sebabnya tubuh terasa Iemas saat terbangun. Karenanya tubuh harus mendapat asupan makanan yang bernutrisi agar bisa segera membentuk energi untuk beraktivitas sepanjang hari," jelas dr. Fiastuti di sela talkshow "Star Good Days With A Healthy Breakfast" yang diselenggarakan Quaker di Jakarta, Rabu (11/4).

Menu sarapan yang sehat dapat membantu memulihkan energi tubuh. Lalu, seperti apa sarapan yang sehat untuk tubuh?

1. Serat
Serat sebagai pengontrol gula darah agar tetap stabil, dan membantu tubuh merasa kenyang lebih lama sehingga meningkatkan kesehatan pencernaan.

2. Protein
Protein berperan sebagai sumber energi, membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.

Kedua nutrisi ini juga dibutuhkan otak sebagai sumber glukosa untuk energi di pagi hari. Tanpa bahan bakar yang cukup, otak akan mengalami kesulitan dalam mengingat, berpikir, berkonsentrasi, dan belajar.

"Mereka yang tidak sarapan juga akan mengalami sakit kepala akibat gula darah rendah," ujar dr. Fiastusi.

Terbuat dari oat utuh sebagai sumber energi, oats juga kaya akan serat dan protein yang membantu menyeimbangkan nutrisi yang diperlukan tubuh. Oats mengandung karbohidrat kompleks yang membantu kita merasa kenyang lebih lama sehingga tak tergoda untuk ngemil makanan berkalori tinggi yang tidak sehat.

KEYWORD :

Oats sarapan nutrisi gaya hidup oats




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :