Selasa, 23/04/2024 14:57 WIB

APPMI Gandeng Electrolux Edukasi Masyarakat Bagaimana Merawat Pakaian

Electrolux Professional memperkenalkan teknologi terbarunya yaitu Lagoon Advanced Care (LAC).

APPMI Gandeng Electrolux adakan seminar di IFW 2018, Kamis (29/3).(FOTO : ISTIMEWA)

Jakarta  - Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) menggandeng PT.  ELS Indonesia Prima atau biasa dikenal dengan Electrolux Professional mengadakan seminar Seminar yang berthemakan “Lagoon Advanced Care: The Power of Water to Treat Your Garment” di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Kamis, (29/3).

Seminar yang dihadiri langsung oleh Presiden APPMI dan IFW Poppy Darsono ini bertujuan untuk sosialisasi sekaligus memberi edukasi kepada para perancang dan pengusaha dunia mode Indonesia dalam merawat pakaian-pakaian hasil rancanganya.

Selama 40 tahun pengalaman Poppy di dunia fashion, ia tahu pasti bahwa produk-produk pakaian yang terbuat dari bahan sutera selalu ada tulisan label “dry clean”.

Nah, di bagian bawah ketiak, leher dan lainnya ada noda yang sulit hilang dan selalu tertinggal warna bedak sehingga cepat rusak, bolong. "Saya selalu menyikapinya dengan cara mencuci dengan tangan terlebih dahulu. Baru kemudian dikirim ke dry cleaning," ujar Poppy.

Lama kelamaan, ia mencuci sendiri menggunakan sabun khusus dan metode yang khusus pula. Setelah dicuci dengan tangan lalu dikeringkan.

"Sebelum disetrika masukkan plastik lalu dimasukkan ke freezer beberapa jam baru kemudian disterika. Suteranya, baju pengantinnya akan bagus lagi," katanya.

Yang pasti, dry cleaning tidak membersihkan dan tidak mengembalikan ke warna normal setelah beberapa kali dipakai. Tidak semua pakaian setelah dipakai harus dicuci. "Jika bisa dipakai 2-3 kali akan lebih baik karena mengurangi polusi lingkungan," lanjut Poppy membagikan tips.

Senada dengan tema yang diusung Indonesia Fashion Week (IFW) 2018 yang berthema “Cultural Identity” mengangkat tiga destinasi yaitu Danau Toba, Borobudur dan Labuan Bajo tentunya memiliki tekstur bahan khusus dan butuh perawatan khusus agar tetap terjaga kualitasnya.

Electrolux Professional memperkenalkan teknologi terbarunya yaitu Lagoon Advanced Care (LAC) yaitu mesin cuci dan pengering yang menggunakan media air sebagai sumber atau disebut sistem “Wet Cleaning”.

Sistem Wet Cleaning merupakan metode terbaru yang bisa digunakan untuk mencuci pakaian berbahan khusus seperti kain sutra, wool, pakaian ber-payet dan lain-lain yang biasanya hanya menggunakan metode Dry Cleaning bahkan dengan mencuci tangan (manual).

"Alternatif mencuci pakaian bahan delicate dengan wet cleaning ini mencuci dengan halus mirip dengan pencucian tangan. Aman untuk kesehatan dan ramah lingkungan," kata Kho Tjin Hok, Lagoon Wet Cleaning Specialist/ Asia Pacific Electrolux Professional JQ S.E.A, Singapore.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pihaknya ingin mengedukasi masyarakat Indonesia khususnya desainer tentang manfaat wet cleaning dengan teknologi dan inovasi terbarunya. Indonesia memliki kekayaan dalam ragam fashion yang dimiliki seperti jenis bahan yang beragam dan unik.

"Keunikan ini harus didukung oleh mesin pencucian yang unik pula dan menjaga kualitas bahan tersebut," ujarnya.

KEYWORD :

electrolux mencuci sutera kain APPMI designer




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :