Sabtu, 20/04/2024 18:55 WIB

Makan Cabe Bikin Panjang Umur

Kebiasaan memakan masakan pedas seperti yang dilakukan masyarakat China pada umumnya ternyata mampu mengurangi tingkat kematian.

Ilustrasi cabe

Jakarta - Kebiasaan memakan masakan pedas seperti yang dilakukan masyarakat China pada umumnya ternyata mampu mengurangi tingkat kematian.

Peneliti di Harvard School of Public Health, Lu Qi bersama rekan-rekannya meneliti lebih dari 500 ribu warga China untuk melihat persentase kematian akibat memakan makanan pedas.

Tradisi makanan pedas inilah yang menginspirasi Lu qi untuk melakukan penelitian. Hasilnya ia menemukan bahwa asupan cabai tiap hari ternyata mempunyai dampak yang bagus bagi kesehatan.

Podcast Christoper Intagliata di situs Scientifif American, mencatat bahwa penelitian Lu Qi yang dilakukan di Cina memperlihatkan bahwa orang yang mempunyai kebiasaan makan cabai beberapa kali dalam seminggu ternyata mempunyai tingkat risiko kematian 10 persen lebih rendah daripada yang tidak mempunyai tradisi itu.

Penelitian itu melibatkan setengah juta orang yang berumur antara 30 hingga 79 tahun. Mereka diberi pertanyaan tentang tradisi makan mereka, sesudah itu data yang diperoleh kemudian ditelusuri sampai rata-rata tujuh tahun. Selama masa itu 20.000 orang meninggal.

Setelah menghitung beberapa faktor seperti kebiasaan merokok, dan pendapatan orang-orang yang diteliti, peneliti menemukan bahwa risiko kematian mereka pada yang gemar makanan pedas ternyata 10% lebih rendah daripada yang tidak suka.

Menurut Lu Qi, lebih hebatnya lagi kalau tiap hari mengkonsumsi cabai risiko kematiannya bahkan lebih rendah sampai 14%.  Manfaat cabai ini juga merata baik pada laki-laki ataupun perempuan

KEYWORD :

Tips Kesehatan Cabe China




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :