Kamis, 25/04/2024 17:37 WIB

Ketika Dua Korea Disatukan dengan Olahraga

Kedua Korea memulai perundingan resmi pada Selasa hari ini untuk pertama kalinya sejak Desember 2015.

Presiden Korea Selatan (L) dan Presiden Korea Utara (Foto: Yonhap News)

Seoul - Kedua Korea memulai perundingan resmi pada Selasa hari ini untuk pertama kalinya sejak Desember 2015. Pertemuan ini memberi sinyal Korea Utara akan berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin bulan depan di Korea Selatan.

Delegasi pemerintah lima anggota dari kedua belah pihak memulai pertemuan mereka seperti yang direncanakan pada pukul 10 pagi (0100 GMT). Mereka berkumpul di desa gencatan senjata antar-Korea di Panmunjom. November lalu, Korea Utara menembaki salah satu rekan mereka yang membelot di tempat ini juga.

"Kami akan melakukan upaya untuk membuat Olimpiade PyeongChang dan Paralimpiade menjadi festival perdamaian. Kami berharap pertemuan ini langkah pertama menuju perbaikan hubungan antar-Korea," kata Menteri Unifikasi Korea Selatan Cho Myoung-gyon di televisi sesaat sebelum perundingan mulai

Cho adalah delegasi kepala Korea Selatan yang bertemu dengan rekannya dari Korea Utara, Ri Son-gwon, kepala Komite Damai Reunifikasi Damai di Korea Utara.

Ri membuka dialog pada Selasa dengan mengungkapkan harapannya pertemuan tersebut membuahkan hasil yang berharga pada tahun baru pertama," menurut kantor berita setempat Yonhap.

"Saya datang ke sini dengan harapan agar kedua Korea mengadakan pembicaraan dengan sikap tulus dan setia untuk memberikan hasil yang berharga bagi orang-orang Korea yang memiliki harapan tinggi untuk pertemuan ini, sebagai tahun baru yang pertama," kata Ri pada pada awal pembicaraan.

Selain membahas penawaran Hari Baru Korea Utara Kim Jong-un untuk ambil bagian dalam PyeongChang 2018, para pihak juga diharapkan untuk fokus pada mengurangi ketegangan yang terjadi tahun lalu di tengah uji coba senjata nuklir Korea Utara dan manuver militer Korea Selatan dengan Amerika Serikat .

Meskipun kedua Korea akan fokus pada kerja sama Olimpiade, mereka juga diperkirakan akan mendiskusikan cara untuk memperbaiki hubungan antar Korea yang telah lama buntu.

Sementara poin- point yang  berkaitan dengan Olimpiade termasuk apakah delegasi Utara akan melakukan perjalanan darat atau jalur lainnya dan apakah kedua Korea akan berbaris bersama di bawah bendera Korea pada upacara pembukaan dan penutupan.

Jika jalur darat melintasi perbatasan yang dijaga ketat dipilih, harus ada konsultasi antara otoritas militer kedua Korea. Jika Korea Utara mengirim tim bersorak atau tim seni pertunjukan dan menyanyi, kedua belah pihak juga harus berkonsultasi mengenai rincian seperti rute perjalanan, akomodasi dan masalah keamanan.

KEYWORD :

Korea Utara Korea Selatan Panmunjom




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :