Sabtu, 20/04/2024 12:47 WIB

ASEAN dan EAEU Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi

Negara-negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) dan sejumlah negara Eurasian Economic Union (EAEU) sepakat meningkatkan kerja sama ekonomi.

ASEAN

Jakarta – Negara-negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) dan sejumlah negara Eurasian Economic Union (EAEU) sepakat meningkatkan hubungan kerja sama ekonomi. Ini akan diperkuat dengan nota kesepahaman peningkatan kinerja perdagangan kedua belah pihak.

Hal itu diungkapkan Direktur Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Iman Pambagyo dalam keterangan tertulis di Jakarta Selasa (12/9). Menurutnya, ASEAN dan Eurasian Economic Union (EEC) sedang memfinalisasi nota kesepahaman (MoU) yang diharapkan bisa rampung pada November 2017.

"Saat ini, ASEAN dan EEC sedang menyelesaikan MoU untuk meningkatkan hubungan kerja sama ekonomi kedua belah pihak dan diharapkan dapat ditandatangani pada ASEAN Summit pada November 2017," kata Iman.

Para pejabat senior kedua pihak akan segera menyelesaikan MoU tersebut agar dapat ditandatangani bersama oleh Eurasian Economic Commission (EEC) - supranational body - dari EAEU dan Sekretaris Jenderal ASEAN, mewakili negara-negara anggota ASEAN.

Keanggotaan EAEU terdiri dari Rusia, Kazakhstan, Belarus, Armenia, dan Kyrgyzstan.

Rangkaian Pertemuan Menteri Ekonomi (AEM) ke-49 ditutup dengan pertemuan AEM-Russia Consultations ke-6 dan pertemuan AEM-India Consultations ke-14 di Pasay, Filipina. Delegasi Rusia dipimpin Wakil Menteri Pembangunan Ekonomi Rusia Maxim Oreshkin dan India dipimpin Minister for Commerce and Industry Suresh Prabhakar Prabhu.

Selain itu, para menteri juga mengesahkan revisi Peta Jalan Kerja Sama Perdagangan dan Investasi ASEAN-Rusia (ASEAN-Russia Trade and Investment Cooperation Roadmap) bersama dengan Post- 2017 ASEAN-Russia Trade and Investment Cooperation Work Programme yang dikembangkan dari Peta Jalan Kerja Sama Perdagangan dan Investasi ASEAN-Rusia.

Para menteri mendiskusikan pula perkembangan usulan Rusia mengenai studi kelayakan tentang area perdagangan bebas ASEAN-EAEU.

"Para Menteri AEM berpandangan bahwa ASEAN perlu mempelajari dan mengenal pola perdagangan di EAEU terlebih dahulu sebelum memutuskan melakukan kerja sama yang lebih intens dengan EAEU. Metode yang dilakukan bisa dalam bentuk lokakarya dan dialog kebijakan perdagangan," tambah Iman.

Berdasarkan data statistik ASEAN, nilai perdagangan barang ASEAN-Rusia mencapai 12 miliar dolar AS pada 2016 atau sebesar lima persen dari total perdagangan ASEAN. Sementara nilai investasi langsung Rusia ke ASEAN sebesar 60 juta dolar AS pada 2016. (Ant)

KEYWORD :

ASEAN EAEU Kementerian Ekonomi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :