Sabtu, 20/04/2024 21:39 WIB

Menikah dengan `Jelata", Putri Mako "Terbuang" dari Kekaisaran Jepang

Pada jenjang pernikahannya, mereka akan menjalani sejumlah ritual Nosai no Gi yaitu membawa hadiah secara resmi. 

Putri Mako dan Kei Komuro

Tokyo - Rumah tangga kekaisaran Jepang mengumumkan bahwa Putri Mako, salah satu cucu keluarga kerajaan akan menikah dengan Kei Komuro. Maka sudah dipastikan,  putri Mako harus menanggalkan status kerajaannya. Pasalnya, calon suaminya berasal dari masyarakat "biasa".

Kei Komuro adalah pria yang pernah menjadi teman sekelasnya di masa kuliah yang bekerja di kantor hukum Tokyo. Dan Putri Mako, cucu pertama Kaisar Jepang Akihito. Tiga cucu lainnya adalah adik perempuannya, Kako, saudara laki-laki Hisahito dan puteri Putera Mahkota Naruhito, Aiko.

Pernikahan Mako dan Komuro sudah pasti ada yang harus dihadapi, terutama menyangkut status sosial kekaisaran dengan menyusutnya populasi keluarga kerajaan. Tak hanya itu, juga berbagai ritual yang harus mereka jalani.

Apalagi anggota parlemen Jepang menyetujui rancangan undang undang yang mengesahkan Akihito turun tahta. Ini akan menjadi catatan sejarah pemberhentian jabatan raja Jepang pertama kali sejak tahun 1817.

Perjodohan keduanya memang sangat menarik.  Pertemuannya pada lima tahun lalu saat menjadi mahasiswa di Universitas Kristen Internastional di Tokyo. Dilapor NHK, Saat masih kuliah, Komuro memainkan "Pangeran Laut" dalam promosi pantai untuk kota Fujisawa di selatan Tokyo.

Pada jenjang pernikahannya, mereka akan menjalani sejumlah ritual Nosai no Gi yaitu membawa hadiah secara resmi.  Berdasarkan undang-undang Jepang, negara harus membayar tunjangan setelah status bangsawan perempuan hilang menyusul pernikahan dengan orang biasa.

Ada juga ritual "Choken no Gi2". Ritual ini dilakukan oleh Putri Mako yang  akan menyampaikan penghargaan kepada kaisar dan ratu. Kemudian pada hari pernikahan, utusan pengantin pria akan menjemput Putri Mako di istana sebelum perkawinan dimulai, tulis Mainichi.

Maka setelah itu, Putri Mako secara resmi menjadi masyarakat biasa dan tidak lagi menjadi bagian dari keluarga kekaisaran dan akan diberikan hak memilih serta hak lainnya.

KEYWORD :

Putri Miko Akihito Kekaisaran Jepang




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :