Saat polisi mengevakuasi korban luka-luka
Manchester - Pemerintah Inggris meningkatkan keamanan pasca serangan bom di Manchester Senin (22/5) yang menelan 22 korban jiwa. Tentara dikirim ke jalan-jalan Inggris untuk membantu polisi dalam mencegah serangan teror kedua yang mungkin akan terjadi setelah pemboman di Manchester.
Perdana Menteri Inggris, Theresa May memerintahkan seluruh aparat kepolisian maupun militer untuk bekerjasama dalam menanggulangi ancaman teroris yang sedang melanda Inggris. Menurutnya, kemungkinan serangan susulan akan terjadi pasca serangan bom di Manchester.
“Polisi telah meminta izin kepada menteri luar negeri untuk memberikan sejumlah personil militer untuk mendukung perwira bersenjata mereka dalam melawan teroris,” ungkap Theresa sebagaimana dilansir The Guardian.
Politikus 61 tahun itu juga menghimbau kepada warganya agar tidak terlalu khawatir akan situasi saat ini. Pasalnya pemerintah Inggris telah memerintahkan kepada kepolisian dan tentara untuk hadir di acara-acara dan perayaan-perayaan masyarakat, sehingga warga akan terjaga dengan baik.
“Saya tidak ingin orang-orang terlalu khawatir karena personil militer akan hadir di acara publik di bawah komando polisi,” ujar mantan Menteri Opoisisi Bidang Perempuan dan Kesetaraan Inggris.
KEYWORD :Theresa May Terorisme Inggris
