Kamis, 25/04/2024 08:56 WIB

Pembangunan Embung di Kediri Terus Digenjot

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan penyelesaian pembangunan 111 embung baru selama 2017.

Embung Anggatoa, Sulawesi Tenggara

Kediri, Jawa Timur – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menggenjot pembangunan Embung Kalipang dan Ngrayut di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Bersamaan dengan itu, proyek rehabilitasi Embung Joho juga sedang berlangsung.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Fauzi Idris mengatakan pembangunan Embung Ngrayut yang terletak di Desa Rembang Kepuh, Kecamatan Ngadiluih progresnya sudah mencapai 70,7 persen. “Ditargetkan selesai pada Juni 2017,” kata Fauzi lewat siaran pers, Kamis (18/5).

Pembangunan Embung Ngrayut dimulai sejak awal 2017 dengan anggaran Rp1,9 miliar. Embung tersebut dibangun guna konservasi sumber daya air, dengan luas tampungan 1.965 meter persegi dan volume 4.028 meter kubik. Kelak, akan dimanfaatkan untuk kebutuhan irigasi dan perikanan, serta menjadi destinasi wisata lokal.

Progres rehabilitasi Embung Joho di Kecamatan Semen saat ini juga sudah mencapai 38,46 persen. Rehabilitasi yang menghabiskan biaya Rp2,1 miliar itu berfungsi sebagai konservasi sumber day air, dengan kapasitas tampungan total sebesar 29.300 meter kubik, dan diperkirakan bisa mengairi 612 hektar.

Sementara pembangunan Embung Kalipang masih terkendala persoalan pembebasan lahan. Dengan anggaran Rp7 miliar, baru 8,7 persen progres yang terselesaikan. “Saat ini sudah dalam proses pengurusan ijin ke Kementerian Kehutanan,” kata Fauzi.

Selama periode 2015-2016, Kementerian PUPR sudah membangun beberapa embung yang memiliki volume dan tampungan besar. Antara lain, Embung Diponegoro di Jawa Tengah dengan luas tampungan 200.000 meter kubik, Embung Sumba di Sumba dengan luas tampungan 173.000 meter kubik, Embung Sarimulyo dengan daya tampung 82.600 meter kubik, Embung Payung Sekaki di Riau dengan daya tampung 67.550 meter kubik, Embung Merongga dengan daya tampung 50.000 meter kubik dan Embung Anggatoa dengan daya tampung 40.000 meter kubik di Sulawesi Tenggara.

Beberapa waktu lalu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan penyelesaian pembangunan 111 embung baru selama 2017. Ini akan menambah 719 embung yang sudah selesai dibangun dua tahun sebelumnya (2015-2016), sehingga total embung baru sebanyak 830 embung.

“Ada embung berukuran besar dan embung kecil yang akan kita selesaikan tahun ini,” jelas Basuki beberapa waktu lalu,” ujar Menteri Basuki beberapa waktu lalu.

KEYWORD :

Kementerian PUPR Basuki Hadimuljono Embung Desa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :