Penyidik KPK Novel Baswedan Disiram Air Keras
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah berkoordinasi dengan kepolsian terkait teror serangan air keras terhadap penyidik Novel Baswedan. Pimpinan KPK sudah bertemu Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan dan Kapolres Jakarta Utara, Komisaris Besar Dwiyono.
Pertemuan itu terjadi saat Ketua KPK, Agus Rahardjo menjenguk Novel yang dirawat intensif di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Diakatakan Agus, Iriawan dan Dwiyono berjanji akan mengusut kasus penyiraman air keras tersebut. "Saya tadi sudah ketemu Kapolda dan Kaplores Jakut, mereka akan tindaklanjuti (kasus penyiraman air keras ke Novel)," ucap Agus saat dikonfirmasi, Selasa (11/4/2017).
Hal tak jauh berbeda juga disampaikan Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif. Menurut Laode, pihaknya terus berkoordinasi dengan Polri terkait insiden penyerangan itu. "Sudah, tadi Kapolda sudah ke rumah sakit dan tetap koordinasi terus," ujar Laode saat dikonfirmasi terpisah.
Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Dwiyono menyatakan pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait penyerangan air keras terhadap Novel. dikatakan Dwi, barang bukti yang akan dipakai pihaknya untuk mengusut insiden ini adalah pakaian yang dikenakan Novel dan sebuah cangkir yang ditengarai dipakai pelaku untuk menyiramkan air keras ke Novel.
"Barang bukti akan diperiksa, ada baju yang digunakan Pak Novel dan juga cangkir," ujar Dwiyono saat akan membesuk Novel di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta Utara.
KEYWORD :KPK Novel Baswedan Pegawai KPK Polisi
