Selasa, 23/04/2024 22:48 WIB

Waspadalah Jika Ada Pupil Putih di Mata Anak-Anak

Setiap 60 detik, satu anak di seluruh dunia menjadi buta,

mata

Bandung – Jika di mata anak-anak ada White Pupil atau pupil putih, harus segera ditangani dengan cepat. Sebab, pupil putih itu merupakan tanda bahaya, bukan hanya dapat mengancam penglihatan namun juga mengancam kehidupan atau nyawa seseorang.

"Pupil (mata) putih itu bukan hanya katarak pada anak-anak, tapi salah satu sebabnya adalah kanker," kata Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek usai menghadiri puncak acara HUT ke-108 RS Pusat Mata Nasional Cicendo di Bandung, Minggu (5/2).

Karena itu, Menteri Kesehatan menegaskan pentingnya menggencarkan Kampanye Gerakan Deteksi Dini White Pupil. "Katarak itu di tengah mata kita ada lensa. Lensa itu kalau katarak warnanya jadi putih seperti uban. Kalau ada putih bisa kita operasi. Jadi putih pada pupil itu harus menjalani operasi, seperti ibarat kalau lensa kamera, agar menjadi jernih kembali," kata dia.

Menkes menambahkan, melalui kampanye pupil putih ini diharapkan masyarakat lebih mengetahui, menyadari sehingga mampu mendeteksi dini adanya katarak, bahkan retinoblastoma di dalam mata seorang anak. Retinoblastoma merupakan tumor ganas mata yang sering terjadi pada anak. Leukocoria (pupil putih) atau seperti "mata kucing" merupakan tanda klinis awal yang tersering ditemukan oleh orang tua atau orang-orang di sekitar pasien.

Insidensi retinoblastoma berkisar 1:16.000 dan 1:18.000 kelahiran hidup. "Terlihat warna putih pada pupil matanya, seperti mata kucing. Lebih jelas bila pada kondisi ruangan redup/gelap atau pada saat terkena flash lampu kamera," kata Menkes.

Lebih lanjut ia mengatakan, setiap 60 detik, satu anak di seluruh dunia menjadi buta, padahal 80 persen penyebab kebutaan pada anak bisa dicegah melalui pemeriksaan dan tindakan segera.

KEYWORD :

Pupil putih mata katarak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :