Direktur klinik, Valery Zukin menggendong bayi hasil teknik
Ukraina - Seorang bayi perempuan lahir dari tiga orang tua berbeda di sebuah klinik kesuburan, Kiev, Ukraina, pada 5 Januari lalu. Bayi tersebut adalah bayi pertama di Ukraina yang lahir menggunakan teknik "Tiga Induk Bayi", metode ini digunakan khusus untuk mengobati infertilitas.
"Dengan bantuan metode ini, seorang wanita berusia 34 tahun yang menderita kemandulan selama lebih dari 15 tahun, akhirnya dapat melahirkan bayi yang secara genetik miliknya dengan sehat," ungkap salah seorang staf klinik kesuburan Nadiya, seperti dikutip newsscientist.
Direktur klinik, Valery Zukin beserta timnya menggunakan teknik transfer mitokondria yang menciptakan embrio dan membawa kromosom dari kedua orang tua, tetapi beberapa DNA-nya tetap mengikuti pendonor.
Polemik Zat Adiktif di RUU Kesehatan, Usulan Pembedaan Aturan Rokok Konvensial dan Elektrik Mulai Muncul
Teknik ini disetujui di Inggris sebagai cara agar seorang anak tidak mewarisi penyakit berbahaya yang diderita oleh orang orang tuanya. Namun tim Zukin mengembangkan metode ini justru untuk mengobati seseorang dengan keluhan kesuburan, kondisi di mana suatu embrio berhenti tumbuh setelah menghasilkan hanya beberapa sel saja.
Zukin dan timnya meyakini ada beberapa faktor dalam sel yang dapat membantu atau menghalangi kesuburan. Seperti enzim yang membantu sel untuk tubuh dan membelah diri. Dengan menempatkan pronukleus (inti dari sperma atau sel telur sebelum fertilisasi) dari ibu yang berisi DNA dan kromosom ke dua orang tuanya, ke dalam telur pendonor.
Setelah melakukan pengujian. Teknik reproduksi dengan Tiga Induk Bayi yang dikembangkan oleh klinik Nadiya ini menunjukkan bahwa bayi yang lahir memiliki DNA dari kedua orang tua dan DNA pendonornya.
"Ini sungguh berita baik, bayi yang dilahirkan pun tampak sehat, dan sejauh ini sampai tahap kelahiran prosedur ini dinyatakan aman" ungkap Bert Smeets, seorang ahli kesuburan di Universitas Maastricht, Belanda.
Tentunya teknik ini dapat membantu banyak orang yang mengalami masalah kesuburan yang disebabkan oleh sitoplasma (cairan sel) telur. Namun belum menjadi solusi untuk masalah kemandulan lainnya.
"Sebenarnya ini adalah bayi kedua yang lahir dengan teknik ini, yang pertama terjadi tahun lalu di Meksiko, dilahirkan dengan metode yang sama untuk menghindari penyakit keturunan yang serius," lanjut Smeets.
Inggris menjadi negara pertama yang secara legal menyetujui penggunaan metode ini. Kabarnya pada bulan Maret ini Nadiya klinik menunggu kelahiran bayi kedua yang dibuat dengan metode tiga induk bayi.
KEYWORD :
Kesehatan Kemandulan Bayi Tabung
