Kamis, 25/04/2024 00:51 WIB

Cari Pasangan? Pilihlah yang Tidak Punya Banyak Mantan

Membicarakan tentang berapa banyak orang punya

Ilustrasi

Jakarta - Mau pilih mana calon pasangan yang punya mantan banyak, atau calon pasangan yang masih lugu? Dua-duanya menurut penelitian  di Inggris, kedua pilihan itu tidak banyak dikehendaki oleh banyak orang.

Penelitian yang hasil pelaporannya dituliskan oleh Steve Stewart-Williams dari University of Nottingham Malaysia Campus. Para responden penelitian yang dikumpulkan dari lajang-lajang yang ada di Inggris mengungkapkan bahwa mereka ingin pasangan mereka setidaknya-tidaknya pernah memiliki tiga mantan pacar.

Membicarakan tentang berapa banyak orang punya "masa lalu" dengan orang-orang yang masih belum "pengalaman" barangkali hanya akan menjadi debat kusir yang tidak berkecocokan. Tetapi penelitian ini telah menemukan angka-angka yang mungkin disepakati oleh kedua belah pihak.

Penelitian ini adalah gabungan penelitian dari universitas Nottingham, Bristol dan Swansea yang menemukan kenyataan bahwa secara umum lajang menginginkan pasangan yang "berpengalaman" tetapi bukan orang yang "nyah-nyoh" alias gampangan.

Melalui the Journal of Sex Research, yang antara lain menceritakan bahwa perempuan atau laki-laki sama-sama menghindari ketemu dengan orang yang masih lugu, "perawan" atau "berondong," tetapi mereka juga tidak mau ketemu dengan pasangan yang punya belasan mantan atau lebih tepatnya istilah orang yang dengan siapa saja mau (promiscuous).

Semakin banyak reputasi seseorang di ranjang, semakin tidak menarik potensinya untuk menjadi pasangan hidup. Penelitian juga mengungkapkan orang yang punya catatan panjang teman ranjang lebih besar kemungkinannya pernah terkena penyakit seksual menular atau gemar selingkuh.

Setelah mengajukan banyak pertanyaan pada 188 orang, 104 di antaranya adalah perempuan, peneliti menemukan bahwa laki-laki cenderung tidak peduli dengan reputasi ranjang pasangannya jika mereka hanya ingin mendapatkan cinta sesaat. Sementara perempuan, sama sekali tidak tertarik pada laki-laki yang pernah punya pasangan lebih dari enam orang, untuk urusan ini laki-laki juga cenderung menutup pintu jika calong pasangannya punya lebih dari sebelas mantan.

"Bagi seseorang yang punya terlau banyak catatan sejarah seksual, cenderung tidak menarik untuk menjadi pilihan karena statistik menunjukkan bahwa orang tidak tidak layak dipercaya khususnya bagi yang mencari pasangan jangka-panjang," demikian salah satu diskusi di dalam penelitian.

Bagi kedua jenis kelamin, jika sama-sama menginginkan menjadi pasangan jangka panjang, idealnya akan memilih calon pasangan yang telah setidak-tidaknya memiliki dua orang mantan atau paling banyak adalah tiga orang mantan.

"Penelitian ini membantah ide bahwa laki-laki tidak terlalu menjadi masalah bagi perempuan jika punya "riwayat panjang". Kedua jenis kelamin sama-sama enggan berurusan dengan calon pasangan yang punya riwayat panjang dalam sejarah seksualnya," kata Steve Stewart Williams.

Uniknya setelah ketemu angka ideal di kisaran tiga mantan pacar, responden yang diteliti rata-rata tidak mempunyai riwayat ideal seperti yang mereka inginkan. Rata-rata responden yang diteliti mempunyai 5,81 mantan pacar untuk perempuan dan 8,4 mantan pacar untuk laki-laki.[]

KEYWORD :

cari pasangan Penelitian Steve Stewart




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :