Perang di suriah
Suriah - Tentara pemerintah Bassar al-Assad berhasil merebut kembali Aleppo dari tangan pemberontak, Kamis (22/12). Kemenangan ini tercatat sebagai kesuksesan terbesar sejak perang yang terjadi hampir enam tahun.
“Kemenangan ini merupakan titik balik yang penting, sekaligus mengakhiri perlawanan oposisi di Suriah Utara,” ujar militer Suriah.
Dikutip dari Middle East Monitor, Presiden Assad menyebut kemenangan Aleppo sebagai hasil yang dapat diraih berkat kerjasama Rusia dan Iran dalam menumpas perlawanan ISIS di Suriah. Angkatan udara Rusia aktif melancarkan ratusan serangan yang memborbardir markas kelompok Islam radikal tersebut. Begitu pula, milisi Iran yang dipimpin kelompok Hizbullah menurunkan ribuan militer ke Suriah untuk membasmi perlawanan di darat.
Setelah pembebasan Aleppo, rakyat Suriah bersuka cita dengan melakukan perayaan kembang api dan pesta di jalanan pada Kamis malam. Dari media lokal, tampak masyarakat juga mengelu-elukan Assad yang berhasil menyelematkan mereka dari gembong pemberontak ISIS.
Sebelumnya, sebanyak 34.000 orang dievakuasi dari Aleppo Timur. Meskipun sempat mendapat serangan dari pasukan pemberontak dan memakan korban jiwa, evakuasi akhirnya berjalan lancar.
Iran Eksekusi Mati Pemimpin Perdagangan Manusia
Suriah Aleppo Timur Tengah
