Ilustrasi analisa siklon tropis di wilayah Indonesia.
Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini bakal terbentuknya dua siklon tropis yang tumbuh di Samudera Hindia sebelah Selatan Jawa. Dalam waktu dua hari ke depan, kedua siklon tropis itu masih dapat terbentuk.
Tepatnya pada Hari Rabu (21/12) berjarak sekira 653 km dari Denpasar, siklon bertekanan 990 hPa dengan kecepatan angin maksimum 75km/jam akan terbentuk di langit-langit Samudera Hindia sebelah Selatan Jawa. Pergerakan siklon Yvette perlahan ke arah timur-tenggara menjauhi wilayah Indoneisa, sementara ciklon Nock-Ten yang terbentuk di Samudera Pasifik Barat, sebelah utara Papua pada hari Kamis (22/12) mencapai tekanan 1000 hPa dengan kecepatan angin maksimum 93 km/jam bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan 20 km/jam.
Dampak kedua siklon tersebut secara tidak langsung akan berpengaruh pada cuaca secara signifikan di beberapa wilayah Indonesia. Akibat pola siklonik dari kedua siklon tropis tersebut, angin di wilayah Indoneisa menyumbang pembentukan awan dengan potensi hujan sedang hingga lebat, disertai angin kencang. Sementara di wilayah yang dekat perairan, kedua siklon tropis tersebut menyebabkan munculnya gelombang tinggi.
Bapanas Terbitkan Perbadan Penyelenggaraan Sistem Peringatan Dini Kerawanan Pangan dan Gizi
Tiga hari ke depan, menurut BMKG, perlu diwaspadai potensi angin kencang yang bisa terjadi di kawasan Laut Jawa, Laut Bali, sebagian wilayah Jawa Barat hingga Jawa Timur, pesisir selatan Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB serta NTT. Potensi hujan sedang hingga lebat akan mengguyur wilayah Jawa Timur bagian timur dan selatan, Bali, NTB, NTT dan Papua Barat.
Pengguna tranaportasi laut, maupun para nelayan dihimbau untuk tetap berhati-hati. Prediksi BMKG menujukkan bahwa gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter dapat terjadi di wilayah Laut Jawa bagian tengah dan timur, Samudera Hindia selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Perairan selatan Jawa Tengah hingga NTB, selat Bali bagian selatan, Laut Sumbawa, Laut Flores bagian barat.
Sementara itu, potensi gelombang laut dengan ketinggian lebih dari 4.0 meter dapat terjadi di sekitar wilayah Samudera Hindia selatan Bali hingga NTT.[]
BMKG Ingatkan soal Bibit Siklon Tropis 94W
siklon tropis peringatan dini waspada banjir
