Sabtu, 20/04/2024 09:39 WIB

LIGA CHAMPION

Maksimalkan Potensi, Leicester Mainkan Lapis Kedua

Menurut pelatih asal Italia itu, mereka telah bekerja baik pada musim ini. Namun, ada beberapa pemain yang belum bermain sejauh ini. Pemain lapis kedua, tambah Ranieri, perlu menunjukkan potensinya.

Sejumlah pemain penting Leicester diistirahatkan.(foto:@LCFC)

Leicester - Laga keenam Liga Champions antara Porto kontra Leicester City yang berlangsung di Estadio do Dragao Portugal, tidak diikuti oleh para pemain utama the Foxes pada Kamis (8/12) dinihari WIB. Skuad asuhan Claudio Ranieri itu memang sudah nangkring sebagai juara grup. Bahkan, jika the Foxes mengalami kekalahan, klub asal kota kecil Leicester itu tetap sebagai juara grup, karena nilainya tidak terkejar oleh Porto yang menduduki peringkat kedua.

Melalui laman resmi klub, Ranieri mengatakan bahwa dirinya lebih memilih untuk mengistirahatkan para pemain kuncinya. Di samping beberapa pemain itu mengalami cedera, the Foxes sendiri sedang mengalami performa menurun di Liga Primer Inggris. Sehingga, Ranieri tidak ingin mengambil resiko terlalu besar untuk laga terakhir fase grup Liga Champions.

"Semua pemain yang tersedia ikut bertandang bersama saya. Para pemain yang tidak dapat dimainkan adalah (Islam) Slimani, (Kasper) Schmeichel, Robert Huth, (Jamie) Vardy, RIyad Mahrez, dan (Andy) King," kata Ranieri kepada situs resmi klub.

Menurut pelatih asal Italia itu, mereka telah bekerja baik pada musim ini. Namun, ada beberapa pemain yang belum bermain sejauh ini. Pemain lapis kedua, tambah Ranieri, perlu menunjukkan potensinya. Pada pertandingan lawan Porto nanti, Ranieri tak bakal ngotot mencari kemenangan, namun memberikan potensi besar yang tersimpan pada pemain lapis kedua.

Pelatih yang membawa Leicester City sebagai kampiun Liga Primer Inggris musim lalu itu mengakui bahwa ia ingin menggunakan kesempatan untuk memberikan pengalaman tampil di Eropa kepada wajah-wajah baru. Rencana lain, jika terpaksa menggunakan tim inti di pertandingan, adalah jika pertandingan di Portugal merupakan laga penentuan.

"Jadi, saya memilih tetap sesuai rencana awal, karena sebagian tidak berada dalam kondisi yang baik. Sebagian dapat memulihkan diri, yang lainnya adalah dua kartu kuning (Slimani dan Huth) dan kami tidak ingin mengambil resiko," ucap Ranieri.[]

KEYWORD :

liga champions. claudio ranieri leicester city




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :